Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temprina Optimistis Selesaikan Pencetakan Surat Suara Sesuai Target

Kompas.com - 20/01/2019, 18:12 WIB
Hamzah Arfah,
Khairina

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com – Ada 5 perusahaan yang diberi kepercayaan untuk mencetak surat suara pada Pemilu 2019 yakni, Kompas Gramedia, PT Balai Pustaka (Jakarta), PT Aksara Grafika Pratama (Jakarta), PT Puri Panca Pujibangun (Jawa Timur), PT Adi Perkasa Makassar (Sulawesi Selatan), serta PT Temprina Media Grafika, yang berada di Jalan Raya Sumengko, Kecamatan Wringinanom, Gresik, Jawa Timur.

Terkait hal ini, pihak Temprina mengaku cukup optimistis bakal bisa menyelesaikan pekerjaan yang ditentukan sesuai tenggat waktu. Baik mulai dari pencetakan surat suara hingga pendistribusian yang ditentukan.

“Semua sudah kami lakukan. Mulai dari pembelian kertas, kemudian kami bentuk tim khusus untuk ini. Karena pada prinsipnya, cetak yang lainnya, cetak koran, kan tetap harus berjalan. Jadi khusus proyek ini kami bentuk tim khusus,” ujar Direktur Utama PT Temprina Media Grafika Kristianto Indrawan, Minggu (20/1/2019).

Baca juga: Kepolisian akan Jaga Tempat Percetakan Surat Suara Selama 24 Jam

Temprina memenangkan tender untuk sepuluh provinsi dalam pencetakan surat suara Pemilu 2019 yang meliputi Bengkulu, Kepulauan Riau, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, serta Papua Barat.

Meski demikian, mereka menyatakan hal tersebut tidak mempengaruhi kinerja perusahaan dan optimistis bisa dilaksanakan tepat waktu.

“Tidak mempengaruhi kinerja. Hanya memang ada unit khusus yang disiapkan untuk cetak surat suara kali ini. Optimistis bisa, kami sudah menghitung semua dengan kapasitas yang ada dan itu terpenuhi,” ucap dia.

Kristianto menjelaskan, jika pihaknya cukup berpengalaman dalam pencetakan surat suara untuk gelaran pemilu. Sebab mereka sudah dipercaya mengerjakan proyek seperti ini, sejak pelaksanaan Pemilu 2004.

“Tapi menurut saya, pelaksanaan Pemilu sekarang (2019) yang terumit, karena surat suara dicetak bersamaan,” tutur dia.

Untuk total jumlah surat suara yang dicetak Temprina pada 10 provinsi tersebut mencapai 255.019.544 atau sekitar 27,1 persen dari total kebutuhan surat suara nasional sebanyak 939.879.651 lembar surat suara. Temprina mengaku, membutuhkan kertas sekitar 7300 ton.

“Jadi ada empat mesin kami di Surabaya yang kami pakai, itu masing-masing ada dua kapasitas. Ada dua mesin yang 45 ribu (lembar) per jam, dan dua lainnya 50 ribu per jam. Jadi kalau kami gabungkan menjadi 190 ribu per jam untuk Surabaya saja. Tapi juga kan ada yang dikerjakan di 8 cabang kami yang ada di Bali, Jember, Surabaya, Nganjuk, Solo, sama Bekasi,” tambah General Manager PT Temprina Media Grafika, Agus Suryo.

Baca juga: Pantau Produksi Surat Suara, KPU Wajibkan Perusahaan Lapor Setiap Hari

Selain itu, konsorsium Temprina juga memenangkan 25 provinsi dalam proyek pencetakan formulir Pemilu 2019, dengan total lembar formulir mencapai 364.340.169 atau setara 77 persen dari total kebutuhan formulir nasional sebanyak 474.177.257 lembar formulir. Untuk ini, total kebutuhan kertas sekitar 2000 ton dan dicetak di enam lokasi.

“Berbekal pengalaman kami atas partisipasi dalam Pemilu sebelum-sebelumnya sejak 2004, kami optimistis semua pekerjaan akan selesai pada tanggal 11 Maret 2019, dengan proses distribusi secara berangsur dimulai dari provinsi terjauh,” pungkasnya.

Kompas TV Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta semua pihak percaya kepada lembaga penyelenggara pemilu, seperti KPU dan Bawaslu.<br /> <br /> Menteri Dalam Negeri menyebut hingga kini lembaga penyelenggara pemilu seperti KPU dan Bawaslu bekerja sesuai dengan undang-undang.<br /> <br /> Tjahjo meminta semua pihak mendukung KPU untuk mensukseskan kontestasi Pemilu 2019. Perihal adanya gangguan seperti kabar bohong surat suara tercoblos seperti beberapa waktu lalu, Mendagri meminta kepolisian mengusutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com