Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nobar Debat Capres di Surabaya, Timses Jokowi Sewa Gedung, Timses Prabowo Bakar Ikan

Kompas.com - 17/01/2019, 14:26 WIB
Achmad Faizal,
Khairina

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Timses kedua pasangan capres cawapres menyiapkan acara nonton bareng (nobar) acara debat Pilpres Kamis (17/1/2019) malam di Surabaya.

Timses Jokowi-Ma'ruf Amin Jawa Timur menyewa gedung di Jalan Ahmad Yani Surabaya untuk nobar bersama 1.500 massa pendukung, sementara Timses Prabowo Subianto menggelar nobar di Posko Pemenangan Prabowo-Sandi Jawa Timur di Jalan Gayungsari Timur Surabaya sambil bakar ikan tongkol.

Kata Ketua Tim Pemenangan Daerah Jokowi-Ma'ruf Amin Jawa Timur, Machfud Arifin, selain dihadiri masyarakat umum, acara nobar juga dihadiri para caleg dari partai pendukung dan para pengurus partai pendukung.

"Dari debat ini, kami ingin para pendukung pasangan nomor 01 lebih memahami visi dan misi pasangan yang didukung, sehingga saat sosialisasi kepada masyarakat materinya lebih menguasai," terangnya dikonfirmasi.

Baca juga: Kamis Malam, Wapres Kalla Gelar Nobar Debat Pilpres di Rumah Dinas

Terpisah, Hendro Subiantoro, Ketua Bidang Penggalangan Dan Relawan Badan Pemenangan Provinsi Prabowo-Sandi Jatim, mengaku mengundang 1.000 massa dari partai pendukung dan tokoh masyarakat Jatim dalam acara nobar debat capres nanti malam.

"Tidak ada acara khusus, hanya nobar debat dan bakar ikan tongkol untuk dimakan bersama-sama sambil nonton debat," jelasnya.

Debat perdana Pilpres 2019 akan digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kamis, 17 Januari 2019. Tema yang diangkat adalah hukum, HAM, terorisme dan korupsi. Debat perdana ini akan disiarkan oleh empat lembaga penyiaran, yaitu TVRI, RRI, KOMPAS TV, dan RTV.

Setelah debat pertama, debat kedua rencananya akan diselenggarakan 17 Februari 2019, debat ketiga 17 Maret 2019, dan keempat 30 Maret 2019. 

Kompas TV Salah satu topik yang diperbincangkan di media sosial adalah peluncuran dua film nasional dalam waktu bersamaan. Yakni film karya putri Amien Rais dan film tentang Basuki Tjahaja Purnama. Publik juga membahas surat instruksi Partai Amanat Nasional bagi kadernya untuk menggelar nonton bersama film karya putri Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais. Dalam surat yang tertanggal 2 November ini, terdapat 4 poin instruksi yakni meminta sejumlah nama memfasilitasi nonton bareng bersama konstituen di daerah pemilihannya pada 8 November. Dengan cara membloking 1 hingga 2 studio di jaringan bioskop di masing-masing kota kadernya. Surat instruksi ini ditandatagani Sekjen PAN Eddy Suparno dan Wakil Ketua Umum Viva Yoga Mauladi. Surat instruksi nobar film Hanum Rais dibenarkan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Riau. Partai Amanat Nasional beralasan surat instruksi dibuat untuk menggaungkan film nasional yang memiliki cerita menarik tentang sebuah keluarga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com