Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disita, Buaya yang Mangsa Seorang Perempuan di Area Pembibitan Mutiara

Kompas.com - 14/01/2019, 15:56 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Petugas dari Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) Tasikoko mengevakuasi buaya yang memangsa perempuan bernama Deasy Tuwo (44) pada Jumat (11/01/2019) lalu.

Evakuasi dilakukan di lokasi kandang buaya di area perusahaan budidaya mutiara di Desa Ranowangko, Kecamatan Tanawangko, Minahasa, Senin (14/01/2019).

Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam Sulawesi Utara (BKSDA Sulut) harus menyita buaya yang diberi nama Merry itu karena kepemilikannya tidak berizin.

Pemilik buaya yang dipelihara di dalam kandang berukuran panjang sekitar 15 meter itu tidak dapat ditemui.

Baca juga: Perempuan Tewas Diterkam Buaya Sepanjang 5 Meter di Area Pembibitan Mutiara

"Buaya ini dievakuasi karena jangan sampai membahayakan lagi orang lain," kata Sekretaris BKSDA Sulawesi Utara Hendrik Rundengan, Senin. 

Evakuasi itu ikut disaksikan warga di sekitar lokasi. Warga tegang melihat petugas PPS Tasikoki berusaha menaklukan reptil raksasa yang berukuran panjang 4,4 meter dan lebar 90 centimeter itu.

Evakuasi berlangsung 3 jam, petugas jebol pagar

Beberapa petugas PPS Tasikoki mulanya berusaha mengikat mulut buaya. Merasa terancam, buaya itu memberontak dan mencoba memberi perlawanan.

Namun dengan keahlian yang dimiliki, buaya itu dapat ditaklukan. Butuh puluhan orang untuk mengangkat buaya dari kolam kandangnya.

Kandang yang dibuat dari pagar beton harus dijebol, agar buaya tersebut bisa diangkut ke mobil.

Baca juga: Seorang Siswi SD Tewas Diterkam Buaya di Belakang Rumahnya

Evakuasi yang berlangsung selama sekitar tiga jam itu juga ikut dibantu oleh aparat TNI dan kepolisian. 

"Tidak sembarang melakukan evakuasi, kita harus berhati-hati dan paham betul bagaimana seharusnya mempelakukan satwa liar," ujar rescuer PPS Tasikoki, Noldy.

Manajer PPS Tasikoki Billy Lolowang menjelaskan bahwa seharusnya satwa liar tidak untuk dipelihara.

Usai dievakuasi, buaya itu akan dibawa ke lokasi konservasi yang menjadi mitra BKSDA Sulut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com