Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Gorontalo: Jangan Lagi Kuburkan Orang di Bawah Jendela atau di Belakang Dapur

Kompas.com - 14/01/2019, 11:06 WIB
Rosyid A Azhar ,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

GORONTALO, KOMPAS.com – Nyaris setiap desa dan kelurahan di semua kecamatan di Provinsi Gorontalo tidak memiliki fasilitas kuburan umum.

Selama ini, warga yang meninggal dimakamkan di halaman samping atau belakang rumah masing-masing.

Namun, bagi yang tinggal di perumahan atau tidak memiliki tanah yang luas, biasanya dimakamkan di tanah milik kerabatnya.

Baca juga: Diminta Pilih Caleg Berbeda, Keluarga Pindahkan 2 Kuburan

Kebutuhan fasilitas pemakaman ini semakin terasa karena penduduk Gorontalo terus bertambah.

Jika ada warga pendatang yang menjadi penduduk daerah ini kemudian meninggal dunia, biasanya akan dibawa pulang ke kampung halamannya, namun tidak semua memiliki kemampuan membawa jenazah keluarganya.

Untuk mengatasi masalah pemakaman ini Pemerintah Provinsi Gorontalo sedang menyiapkan 3 lokasi.

“Kami sudah menyiapkan 3 tempat pemakaman umum di Kota Barat, Sipatana, dan Tapa,” kata Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Senin (14/1/2019).

Baca juga: Berada di Lokasi Proyek Pembangunan Jalan, Kuburan Massal Korban Tsunami Dibongkar

Tidak hanya lokasi pemakaman, Pemerintah Provinsi Gorontalo juga akan memfasilitasi dengan sejumlah layanan lain seperti kereta jenazah bagi orang yang tidak mampu.

“Kami tinggal pagar lahan pemakaman dan umumkan ke masyarakat, agar warga tidak lagi menguburkan kerabatnya di bawah jendela, di belakang dapur,” kata Rusli Habibie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com