Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi 2 Sepeda Motor Pelat Merah, Seorang Petani di Nagekeo Ditangkap

Kompas.com - 14/01/2019, 05:24 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Sektor Boawae, Polres Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap seorang pria berinisial LG (20), karena terlibat pencurian dua unit sepeda motor berpelat merah.

Kabid Humas Polda NTT Kombes Jules Abaraham Abast mengatakan, LG yang berprofesi sebagai petani itu ditangkap di Kampung Nampe, Desa Teong, Kecamatan Riung Barat, Kabupaten Ngada.

Baca juga: Residivis Pencurian Kembali Berulah dengan Menguras Bengkel Temannya

“Pelaku berinisial LG asal Desa Nagerawe, Kecamatan Boawae ini diamankan petugas berdasarkan Laporan Polisi LP/13/XII/Sek.Boawae tanggal 20 Desember 2018 dan LP/02/I/2019 Sek.Boawae tanggal 10 Januari 2019 lalu," ungkap Jules, kepada Kompas.com, Minggu (13/1/2019)

Atas laporan itu, lanjut Jules, petugas dari Polsek Boawae kemudian langsung melakukan penyelidikan.

Setelah melakukan penyelidikan, keberadaan pelaku pun dapat diketahui.

Petugas lalu membuntutinya dan menangkapnya di salah satu rumah penduduk di Kampung Nampe, Desa Teong, Kecamatan Riung Barat.

Selain menangkap pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti berupa dua sepeda motor yang diduga dicuri oleh pelaku.

Baca juga: Pencurian, Perjudian, dan Pembunuhan Jadi Kasus Menonjol di 2018

"Barang bukti yang diamankan yakni satu unit sepeda motor Yamaha YT warna hijau, nomor polisi EB 561 BD, berpelat merah milik Bimas Kabupaten Nagekeo dan satu unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX CW dengan nomor pol EB 248 WH juga berpelat merah milik Dinas BP3KP Kabupaten Nagekeo," ujar dia.

Saat ini, kata Jules, pelaku telah diamankan di Polres Ngada untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com