Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Pesta Kembang Api, Bupati Sumedang Ajak Warga Doa Bersama

Kompas.com - 31/12/2018, 22:38 WIB
Aam Aminullah,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Malam pergantian tahun di Kabupaten Sumedang kali ini tanpa pesta kembang api.

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengimbau warga untuk merayakan malam tahun baru ini dengan hal yang positif, tanpa euforia berlebihan.

"Malam pergantian tahun baru di Sumedang ini memang tidak ada pesta kembang api. Saya mengajak warga Sumedang untuk merayakan malam tahun baru ini tanpa euforia berlebihan dan mengisinya dengan hal positif," ujarnya usai memimpin jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sumedang melakukan patroli ke sejumlah titik keramaian, Senin (31/12/2018) malam.

Bupati menuturkan, untuk mengisi malam pergantian tahun baru, Pemkab Sumedang bekerja sama dengan Polres dan Kodim 0610/Sumedang mengajak warga untuk mengikuti tabligh akbar dan doa bersama di Masjid Agung Sumedang, menjelang detik-detik pergantian tahun dari 2018 ke 2019.

"Di Masjid Agung Sumedang selain doa bersama juga menjadi bagian silaturahmi kebangsaan menjelang tahun politik Pemilu 2019," tuturnya.

Baca juga: Di Jombang, Ratusan Motor Modifikasi Disita Polisi Jelang Tahun Baru

Dalam kesempatan ini, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo, dan Dandim 0610/Sumedang Letkol Arh Novianto Firmansyah menyempatkan menjenguk pasien yang tengah menjalani rawat inap di RSUD Sumedang.

Baca juga: Selain Titik Rawan dan Keramaian, Miras Jadi Fokus Polisi di Malam Tahun Baru

Kapolres Sumedang menegaskan, malam pergantian tahun baru di Sumedang zero petasan, kembang api, dan zero minuman keras.

"Kami pastikan malam pergantian tahun baru di Sumedang zero petasan dan zero miras," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com