Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Kebakaran Gedung Pascasarjana Studi Pembangunan ITB

Kompas.com - 31/12/2018, 07:06 WIB
Dendi Ramdhani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kebakaran menghanguskan gedung pascasarjana Studi Pembangunan di Kampus Institut Teknologi Bandung (ITB), Jalan Tamansari, Kota Bandung, Minggu (30/12/2018) sore.

Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung, Rachmat Hidayat menuturkan, kebakaran itu dilaporkan pihak kampus sekitar pukul 17.18 WIB.

Saat petugas tiba, api telah menjalar di lantai dua dan tiga gedung. Sebanyak 17 unit kendaraan pancar dikerahkan untuk memadamkan api.

"Ini cukup besar, sampai 17 unit pancar yang diturunkan dari Mako dan UPT," kata Rachmat di lokasi kejadian.

Rachmat mengatakan, petugas sempat memecahkan kaca gedung untuk menjangkau titik api. Kobaran api cukup besar lantaran banyak material yang mudah terbakar. Namun, kurang dari dua jam, api berhasil dipadamkan.

Baca juga: Gedung Pascasarjana Studi Pembangunan ITB Terbakar, Arsip Penting Ludes

"Sumber api sepertinya dari lantai dua karena api merambat ke atas makanya yang habis lantai dua dan tiga, lantai satu aman. Api merambat cukup cepat, di dalam pasti ada buku, beberapa saluran (kabel) komputer atau pendingin ruangan (AC). AC itu kan lilitannya (kabel) tidak membunga tapi membara," ujarnya.

Di tempat yang sama, Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema menjelaskan, penyebab terjadinya kebakaran masih dalam proses penyelidikan.

"Dan kami akan bekerja sama dengan ITB dan Laboratorium Forensik Mabes Polri untuk nanti dilakukan penyelidikan lebih lanjut sebab kebakaran," tuturnya.

Baca juga: Salah Satu Gedung di Kampus ITB Terbakar

Selain itu, Polrestabes Bandung juga bakal meminta keterangan sejumlah saksi mata. Selama penyelidikan berjalan, gedung tersebut akan dilingkari garis polisi.

"Kita akan mintai keterangan saksi, Reskrim akan menindaklanjut setelah pendinginan selesai akan di police line untuk kepentingan lebih lanjut," jelasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com