Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Tangki Pertamina Berisi Ribuan Liter Dexlite Terguling di Bandung

Kompas.com - 22/12/2018, 15:32 WIB
Agie Permadi,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Truk tangki Pertamina berisi 16.000 liter dexlite terguling di Jalan Soekarno Hatta, depan RM Cibiuk, Kecamatan Bandung Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (22/12/2018) sekitar pukul 09.45 WIB.

Truk yang terguling melintang menutup seluruh ruas jalan menyebabkan kemacetan panjang di Jalan Soekarno Hatta. Selain itu, bahan bakar tumpah berceceran hingga ke jalan.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung AKBP Agung Reza mengatakan, kecelakaan lalu lintas tunggal ini diduga lantaran pengemudi yang diketahui bernama Agustiana Munandar (61) tidak konsentrasi saat mengemudikan truk berisi bahan bakar tersebut.

"Mengemudikan kendaraan dengan tidak wajar dan tidak konsentrasi," ujar Agung saat dihubungi.

Awalnya, truk tangki dengan nomor polisi E 9098 Ya ini melaju dari arah barat jalan Buah Batu menuju ke arah timur Jalan Kiaracondong. Di tempat kejadian perkara (TKP), lanjut Agung, pengemudi diduga tidak konsentrasi lalu membanting setir ke kanan hingga melewati pembatas jalan dan menabrak tiang lampu PJU.

"Kendaran kemudian terguling melintang di jalur dari arah timur ke barat," ujarnya.

Pengemudi sendiri, lanjut dia, mengalami luka ringan.

Untuk menghindari risiko terbakar karena ceceran dexlite di jalan, polisi melarang warga sekitar mendekati lokasi dalam jarak 50 meter.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung Ferdy Ligaswara mengatakan, petugas Diskar yang datang ke lokasi langsung mengantisipasi terjadinya kebakaran dengan mengevakuasi tiang PJU dengan crane hingga melakukan pembersihan jalan menggunakan typol.

"Masyarakat pengguna diimbau agar berhati-hati melintas karena jalan licin ditambah guyuran hujan," katanya.

Ferdy menuturkan, rem truk diduga blong sehingga menyebabkan kecelakaan terjadi.

"Diduga rem tidak berfungsi," katanya.

Menurut dia, sopir berinisiatif melakukan pengereman dengan bantuan marka jalan guna menghindari kendaraan lain agar tidak tertabrak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com