Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Pilih Perbatasan RI-Timor Leste Sebagai Lokasi Natal Nasional Gerindra

Kompas.com - 21/12/2018, 15:57 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, memilih merayakan natal bersama Gerindra di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang berbatasan langsung dengan Negara Timor Leste.

Ketua Umum Gerakan Kristiani Indonesia Raya (Gekira) Pusat Fary Djemi Francis mengatakan, penunjukkan Belu sebagai lokasi Natal bersama nasional sudah disetujui Prabowo Subianto.

Natal bersama partai Gerindra lanjut Fary, rencananya akan digelar pada 27 Desember 2018 mendatang.

“Banyak tempat yang diusulkan untuk menjadi lokasi natal nasional Partai Gerindra. Namun Pak Prabowo lebih memilh daerah perbatasan sebagai tempat pelaksanaannya. Beruntung, Kabupaten Belu yang disetujui Pak Prabowo,” ucap Fary, saat jumpa pers di Resto Nekamese, Jumat (21/12/2018).

Baca juga: Sudirman Said Temui Emak-emak yang Pasang Baliho Prabowo-Sandi di Depan Rumah

Hadir dalam jumpa pers tersebut, Ketua DPD I Gerindra NTT Esthon Foenay, Ketua Gekira NTT Herman Banoet, Ketua Gerindra Kota Kupang Christian Foenay, dan perwakilan Gerindra Belu sekaligus panitia lokal Natal Nasional Gerindra, Joao Fransisco Leki.

Fary mengungkapkan, ada sejumlah alasan Prabowo memilih wilayah perbatasan Belu sebagai lokasi Natal Bersama Nasional Partai Gerindra.

Perbatasan bukan wilayah yang baru apalagi asing bagi Prabowo Subianto. Dia sangat akrab dengan wilayah-wilayah ini karena sebagai prajurit banyak menghabiskan waktu di sini. Hidupnya dulu selalu di situasi batas, apakah hidup atau mati.

Prabowo mempunyai banyak sahabat perjuangan yang sekarang tinggal di perbatasan. Natal bersama ini lanjut Fary, adalah ajang silaturahmi, ajang membangkitkan memori bersama.

Baca juga: Viral, Emak-emak di Semarang Pasang Baliho Prabowo-Sandiaga di Depan Rumah

"Memang banyak yang telah meninggal dan gugur di medan laga, namun masih ada yang bertahan hidup. Momen-momen pertemuan ini adalah saat yang dinanti-nantikan untuk melepas rindu bersama sebagai pejuang,"sebut Fary yang juga adalah Ketua Komisi V DPR RI itu.

Menurut Fary, Prabowo tidak memilih kota-kota lain sebagai pusat Natal bersama Gerindra karena Prabowo sangat paham denyut nadi warga perbatasan. Prabowo juga sangat mengerti bagaimana mesti membangun bangsa dari perbatasan.

"Karena batas adalah soal martabat bangsa, maka pembangunan manusia harus lebih penting dari sekadar bangun infrastruktur," imbuhnya.

Fary menjelaskan, pelaksanaan Natal Nasional Partai Gerindra ini, pelaksanaan teknisnya diserahkan kepada Gekira. Karena itu, persiapan sudah mulai dilakukan di Kabupaten Belu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com