PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Ini peringatan bagi orang tua agar menyimpan obat cairan serangga dengan aman, jauh dari jangkauan anak.
Ahmad Fajri dan Ahmad Fahri, anak kembar yang masing-masing berusia 2,5 tahun menenggak obat serangga cair. Salah satu bocah tersebut meninggal dunia sedangkan satu bocah lainnya selamat.
Kejadian tersebut berlangsung di Desa Sukomerto, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur Rabu (14/12/2018) lalu.
Hasyim, keluarga korban menceritakan, saat kejadian kedua orangtua korban yaitu Muhammad Husein dan Jumaati tidak berada di rumah. Husein kerja, sementara Jumaati belanja ke warung.
Baca juga: Ayah Penganiaya Balita hingga Tewas Mengaku Dapat Bisikan Gaib
“Saat ditemukan ibunya, keduanya sudah lemas dan di sampingnya terdapat kaleng cairan obat pembasmi serangga. Kedua balita tersebut sung dibawa ke puskesmas Pajarakan,” terang Hasyim, Sabtu (15/12/2018).
Fajri selamat setelah mendapat pertolongan setelah sempat mengalami kejang-kejang dan mulutnya berbusa. Adapun Fahri yang dilarikan ke RSUD Waluyo Jati meninggal dunia saat itu juga.
Kapolsek Pajarakan AKP Sugeng Harianto mengimbau kepada masyarakat agar menjauhkan cairan berbahaya dari jangkauan anak-anak agar peristiwa serupa tidak terjadi lagi.
“Kami sudah melakukan olah TKP. Kedua balita menenggak obat pembasmi serangga tanpa sengaja. Orang tuanya menolak anaknya yang meninggal di otopsi, sudah dianggap musibah dan ikhlas,” tukasnya.
Baca juga: Balita 4 Tahun Ditusuk di Punggung Saat Bermain, Pelaku Diduga Idap Gangguan Jiwa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.