Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Susi Air Tergelincri di Lapter Mappi, Tak Ada Korban Jiwa

Kompas.com - 08/12/2018, 22:23 WIB
Kontributor Wamena, John Roy Purba,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

MAPPI, KOMPAS.com - Pesawat Susi Air PK-VVD tergelincir di landasan lapangan terbang Bade, Distrik Edera, Kabupaten Mappi, Papua Sabtu (8/12/2018) sekitar pukul 11.26 WIT.

Pesawat yang dipiloti Kapten Thomas dan Copilot Adre mebawa 11 orang penumpang. Dalam peristiwa ini tak ada korban jiwa, hanya pesawat mengalami sedikit kerusakan.

Adapun nama-nama penumpang yaitu sembilan orang dewasa antara lain, Pelomin, Yunita, Endi Alvin, Elisabet, Yosefina, Sara, Yuli, Alivia dan Petrus. Sedangkan dua orang anak-anak yakni Ardian dan Kaila.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ahmad Mustofa Kamal membenarkan adanya pesawat milik maskapai Susi Air tergelincir di Lapangan Terbang Mappi.

“Ya. Benar adanya peristiwa. Tidak ada korban jiwa atas kejadian itu. Kini para penumpang telah di evakuasi,” katanya, Sabtu malam.

Kamal menjelaskan kronologi kejadian bermula ketika pesawat yang di piloti Kapten Thomas bersama Copilot Adre landing di lapangan terbang Bade, Mappi sekitar pukul 11.26 WIT.

Lalu pada pukul 11.40 WIT lanjut Kamal, pada saat pesawat mau melakukan take off terjadi gangguan yaitu terjadi kebocoran pada rem roda sebelah kanan yang mengakibatkan pesawat susah dikendalikan. Akibatnya pesawat tergelincir ke dalam selokan parit di samping landasan.

“Pesawat Susi Air PK- VVD tersebut membawa penumpang berjumlah 12 orang terdiri dari 9 orang dewasa dan 2 orang-anak dan dalam kejadian tersebut seluruh penumpang selamat,” katanya.

Kamal menambahkan anggota yang menerima laporan atas kejadian itu, kemudian mendatangi lokasi kejadian dan melaksanakan pengamanan pesawat di landasan bersama instansi terkait.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com