Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Korban Tewas di Selat Malaka Teridentifikasi, Diserahkan ke Pihak Keluarga

Kompas.com - 04/12/2018, 06:24 WIB
Citra Indriani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Dua korban yang ditemukan tewas mengapung di Perairan Selat Malaka diserahkan kepada pihak keluarga, setelah dilakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru.

"Kedua korban dengan identitas, Mimi Dewi warga Dumai, Riau, dan Ujang Chaniago warga Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) sudah diambil pihak keluarga dari RS Bhayangkara Polda Riau pada Jumat (30/11/2018)," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto pada Kompas.com, Senin (3/12/2018).

Dia mengatakan, kedua korban setelah dilakukan pemeriksaan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Baca juga: Penjelasan Polda Riau Terkait Temuan 9 Mayat di Perairan Selat Malaka

"Memang saat korban ditemukan kondisi tubuh sebagian sudah rusak. Tapi tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," ucap Sunarto.

Kedua korban ini ditemukan bersama satu korban lainnya pada Kamis (23/11/2018) oleh nelayan di Perairan Selat Malaka wilayah Desa Pambang, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Riau. Namun satu orang korban saat ini belum diketahui identitasnya.

Sementara itu, jajaran Polres Bengkalis saat ini sedang menyelidiki penyebab kematian sembilan korban yang mengapung di kawasan Perairan Selat Malaka.

"Tim penyelidikan sudah dibentuk Satreskrim Polres Bengkalis, termasuk bekerjasama dengan Polisi Diraja Malaysia," jelas Sunarto.

Baca juga: Jenazah yang Ditemukan di Perairan Selat Malaka Kini Berjumlah 9 Orang

Sebelumnya, sebanyak delapan korban tewas mengapung ditemukan di Perairan Selat Malaka wilayah Kabupaten Bengkalis, Riau, sepekan lalu.

Para korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Setelah dievakuasi, korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru untuk dilakukan otopsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com