Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diajak Nonton Organ Tunggal, Siswi SMA Diperkosa Pacar dan 4 Temannya

Kompas.com - 29/11/2018, 17:35 WIB
Aji YK Putra,
Khairina

Tim Redaksi

PAGARALAM, KOMPAS.com - Jajaran Satreskrim Polres Pagaralam menangkap 5 pemuda yang diketahui telah melakukan pemerkosaan terhadap H (16) salah satu siswi SMA di Kota setempat.

Kasus ini terbongkar, setelah H bersama keluarganya membuat laporan ke Polres Pagaralam. Kelima pelaku yang ditangkap yakni IK (19), PB (22), BG (22), RV (18), dan ND  (22).

Informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat korban H dijemput oleh kekasihnya, IK (19), untuk menonton hiburan organ tunggal di Desa Lekung Daun, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan.

Di sana, IK dan empat pelaku lainnya mendengarkan musik sembari menenggak minuman keras. Setelah puas, IK langsung membawa korban H ke Dusun Muara Tenang dengan modus untuk menginap.

Baca juga: Perempuan Pakistan Diperkosa Saat Jalani Operasi Ambeien

Setelah sampai di tempat tujuan, H langsung diperkosa oleh IK. Keempat rekan IK ikut menggilir korban.

Kapolres Pagaralam Tri Saksono mengatakan, korban berhasil melarikan dari para pelaku setelah melompat dari jendela samping rumah lokasi kejadian. Di sana, H langsung mencari bantuan hingga akhirnya pulang ke rumah.

“Setelah mendapatkan laporan, tim langsung bergerak mencari para pelaku, dan semuanya tertangkap. Ada 5 orang pelaku, satu adalah pacar korban sendiri,” kata Tri, Kamis (29/11/2018).

Tri melanjutkan,barang bukti berupa satu unit motor jenis Yamaha Jupiter Z yang digunakan untuk menjemput korban serta pakaian H kini telah diamankan.

Para tersangka pun diancam dijerat dengan pasal 81 ayat 1 dan 2 UU RI Nomor 17 tahun 2016 tentang perubahan kedua UU RI Nomor 23 tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Jo UU Nomor 35 Tahun 2014 Tentang perubahan Atas UU RI Nomor 23 dengan ancaman hukuman penjara di atas lima tahun.

 "Korban saat ini masih dimintai keterangan, kondisinya masih syok,” ungkap Kapolres.

 

Kompas TV Rekaman kamera pemantau memperlihatkan pelaku berupaya menguras uang di ATM milik korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com