Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari 15 Nama, Tinggal 5 Nama Kandidat Rektor ITS Surabaya

Kompas.com - 23/11/2018, 13:49 WIB
Achmad Faizal,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Tahap awal pemilihan rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya berakhir Kamis (22/11/2018) pukul 16.00 WIB. Para civitas akademika ITS yang berjumlah 21 ribu berhasil memilih 5 bakal calon rektor melalui sistem pemilihan e-voting.

Di tahap pemilihan tahap awal itu, dari 15 nama bakal calon rektor yang mendaftar, mengerucut menjadi 5 nama dengan pemilih terbanyak, yakni yakni Prof Dr Ir Mochammad Ashari (25,25 persen), Prof Dr Ir Adi Soeprijanto (12,07 persen), Bambang Pramujati ST (10,99 persen), Dr Eng Muhammad Badrus Zaman (9,32 persen), dan Adjie Pamungkas ST MDev Plg PhD (7,39 persen).

"5 bakal calon rektor terpilih akan dibahas dalam forum senat institut yang berjumlah 70 orang. Dari forum itu, dipilih 3 orang bakal calon rektor. Artinya, di forum senat institut, 2 nama bakal calon rektor akan dihapus," kata Ketua panitia Pemilihan Rektor ITS Periode 2019 – 2014, Prof Dr Darminto, Jumat (23/11/2018).

Baca juga: Guru Besar dan 7 Doktor Berebut Kursi Rektor ITS Surabaya

Setelah terpilih 3 nama, baru proses akan diambil alih oleh Majelis Wali Amanah (MWA) ITS. Majelis wali amanah terdiri dari sejumlah komponen antara lain, pemerintah, tokoh masyarakat dan perwakilan kampus.

Panitia pemilihan rektor ITS sebelumnya mencatat ada 15 pendaftar calon rektor ITS periode 2019-2024 menggantikan Prof Joni Hermana. Sebanyak 8 diantaranya guru besar, dan 7 lainnya doktor.

Ke-15 pendaftar berasal dari 7 fakultas yang ada di ITS, yakni Fakultas Ilmu Alam, Fakultas Matematika, Komputasi, dan Sains Data, Fakultas Teknik Sipil, Lingkungan, dan Kebumian, Fakultas Arsitektur, Desain, dan Perencanaan, Fakultas Teknologi Industri, Fakultas Teknologi Elektro, dan Fakultas Teknologi Kelautan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com