Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Siapkan Orang Terbaik Jika Dirinya Terpilih Jadi Presiden

Kompas.com - 23/11/2018, 06:24 WIB
Labib Zamani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


SOLO, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto akan menyiapkan orang-orang terbaik di republik ini jika terpilih menjadi presiden pada Pilpres 2019 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Prabowo saat menghadiri silaturahim relawan Solo Raya dan deklarasi Aliansi Masyarakat Madani (AMM), di The Sunan Hotel Solo, Jawa Tengah, Kamis (22/11/2018) malam.

"Kita butuh orang-orang yang cakap, yang andal, yang berkapasitas, berkemampuan juga berakhlak, berkepribadian. Bukan orang pintar, yang memikirkan diri sendiri," ungkap Prabowo, dihadapan tamu undangan yang hadir.

Baca juga: Prabowo Sebut Kekayaan Nasional Justru Dinikmati Negara Lain

Prabowo menyebut, tidak perlu orang yang terlalu pintar, dan penting memiliki kejujuran. Dirinya juga mengibaratkan ketika seseorang menaiki pesawat terbang.

Tentu pilot yang mengendalikan pesawat terbang memiliki kecakapan dan keahlian. Jika pilotnya tidak memiliki keahlian, lanjut Prabowo, penumpang tidak akan berani naik pesawat.

"Kita ingin pilot yang pintar yang juga masuk sekolah penerbangan yang baik dan juga pribadinya baik. Kalau dia memakai narkoba, pemabuk, mau kita naik pesawat dia?" kata Prabowo.

Oleh karena itu, lanjut Prabowo, untuk menuju Indonesia adil dan makmur, dibutuhkan pemimpin yang cakap dan berkepribadian baik.

Baca juga: Canda Prabowo Kala Minum Kopi di Hadapan Relawan

"Ini tugas kita pertama. Sesudah itu, kita amankan pundi-pundi negara. Semua kekayaan negara terus kita amankan," ungkap dia.

Silaturahim relawan Solo Raya dan deklarasi Aliansi Masyarakat Madani dihadiri ribuan peserta terdiri relawan, partai politik pengusung, organisasi kemasyarakatan dan lainnya.

Hadir pula Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Ketua Dewan Pembina AMM Dahlan Rais dan tokoh Muhammadiyah Solo Sofyan Anif.

Kompas TV Pernyataan Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga Uno, Mardani Ali Sera, yang menyebut akan menaikkan gaji guru sebesar Rp 20 juta mendapat dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera. Sekjen PKS, Mustafa Kamal mengatakan kebutuhan guru di Indonesia merupakan hal yang nyata, ditambah status guru honorer di Indonesia, yang dianggapnya masih dalam kondisi yang memperihatinkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com