Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Rumah Diterjang Puting Beliung, 4 di Antaranya Hancur

Kompas.com - 22/11/2018, 23:17 WIB
Amran Amir,
Farid Assifa

Tim Redaksi

LUWU UTARA, KOMPAS.comPuting beliung merusak puluhan rumah di Desa Torpedo, Kecamatan Sabbang, Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Kamis (22/11/2018) sore.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Utara, Alauddin Sukri saat dikonfirmasi Kompas.com mengatakan, puting beliung terjadi pukul 15.00 Wita yang disertai hujan deras di Desa Buntu Torpedo dan Desa Pengkendekan.

“Puluhan rumah rusak dilanda puting beliung, 4 rumah yang kondisinya rusak parah, beruntung saat ini tim BPBD yang bertugas di lokasi tidak menemukan adanya korban jiwa,” katanya.

Meski rumah warga rata dengan tanah, namun 4 orang pemilik rumah saat ini selamat dari puting beliung.

“Dari 4 rumah yang rusak parah rata tanah tersebut, berada di 2 desa, yakni 1 rumah di desa Pengkendekan dan 3 rumah di Desa Torpedo,” ujarnya.

Baca juga: Puting Beliung Rusak Ratusan Rumah di Bandung Barat, Ini Penjelasan BMKG

Hingga saat ini, tim reaksi cepat BPBD Luwu Utara masih melakukan pendataan di lokasi.

“Warga korban puting beliung mendirikan tenda penampungan sementara untuk mereka tempati malam ini,” ucapnya.

Sementara itu, anggota DPRD Luwu Utara, Akib Mursalim yang rumahnya tak jauh dari lokasi kejadian mengungkapkan bahwa kejadian tersebut telah disampaikan ke pemerintah daerah dan BPBD Luwu Utara.

“Kami sudah berkoordinasi dengan BPBD untuk menurunkan bantuan berupa tenda, alat penerangan dan logistik berupa sembako atas bencana puting beliung yang melanda permukiman warga,” tuturnya.

Baca juga: 186 Rumah Rusak Diterjang Puting Beliung di Bandung Barat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com