Kasus Pelemparan Pos Lalu Lintas di Lamongan Sudah Sering Terjadi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Poslantas Polres Lamongan yang berada di kawasan Wisata Bahari Lamongan (WBL), Kecamatan Paciran, Lamongan, menjadi target pelemparan oleh dua pelaku ER dan MSAH, Selasa (20/11/2018) dinihari sekitar pukul 01.30 WIB.

Atas kejadian tersebut, seorang polisi yang tengah bertugas mengalami luka-luka, Bripka AA. Ia mengalami luka-luka di bagian mata, usai terkena kelereng yang diketapel oleh pelaku saat proses pengejaran.

Kejadian tersebut, menurut penuturan salah seorang petugas keamanan (satpam) WBL, Suliono, sebenarnya bukan pertama kali terjadi pada kemarin lusa.

"Sebelumnya juga pernah terjadi (pelemparan), tapi enggak sampai pecah. Mungkin tiga kalinya kalau dengan yang kemarin," ujar Suliono, Rabu (21/11/2018).

Baca juga: 5 BERITA POPULER NUSANTARA: 5,9 Kg Sampah Plastik di Perut Paus hingga Pecatan Polisi Serang Pos Polantas

Namun Suliono mengaku, tidak ingat kapan detail pelemparan tersebut, dengan yang ia ingat jika dari peristiwa tersebut tidak ada pelaku yang sampai tertangkap.

"Baru kemarin yang sampai pecah, dan pelakunya berhasil ditangkap," ucap dia.

Penuturan Suliono juga dibenarkan oleh Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung. Menurut dia, Poslantas WBL sempat beberapa kali dilempar sejak 2017.

"Sejak dari 2017 (ada pelemparan). Pernah lempar, tapi nggak pecah cuma retak," tutur Feby, saat dihubungi Kompas.com.

Kedua pelaku berhasil diamankan pihak kepolisian, usai Bripka AA dengan dibantu warga berhasil menangkap pelaku usai kejar-kejaran.

Baca juga: Pos Lalu Lintas di Lamongan Diserang, Seorang Polisi Terluka