Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bandang di Aceh Utara, Rumah Hanyut hingga Ribuan Warga Mengungsi

Kompas.com - 19/11/2018, 16:20 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Khairina

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Banjir bandang melanda warga Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara. Seribuan warga dilaporkan mengungsi karena rumah mereka terendam banjir.

Banjir setinggi kurang lebih dua meter tersebut juga menghanyutkan rumah warga yang berada di Kecamatan Syamtalira Aron dan Kecamatan Samudera.

Berdasarkan data BPBD Aceh Utara, ada 4 kecamatan yang parah terkendala dampak banjir di Kabupaten Aceh Utara pada Sabtu (17/11/2018) hingga Minggu (18/11/2018).

Berikut fakta lengkapnya yang penting diketahui.

1. Pengungsi banjir di Aceh Utara mengungsi di pinggir jalan

Polisi mengevakuasi korban banjir di Desa Lawang, Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara, Kamis (18/10/2018).Dok Polres Aceh Utara Polisi mengevakuasi korban banjir di Desa Lawang, Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara, Kamis (18/10/2018).

Data yang diperoleh dari Pemerintah Kabupaten Aceh Utara menyebutkan, banjir merendam Desa Kumbang, Tengoh, dan Desa Blang, Kecamatan Syamtalira Aron. 
 
Sedangkan di Kecamatan Samudera, banjir merendam lintas nasional di Geudong, Kecamatan Samudera, Aceh Utara.
 
Akibat banjir, banyak warga mencari tempat aman, termasuk mengungsi di pinggir jalan lintas Medan-Banda Aceh, Desa Kumbang, Aceh Utara.  
 
Sementara itu, sebulan lalu, banjir juga melanda warga di Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara. 
 
Saat itu, menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara, ribuan warga mulai mengungsi sejak Rabu (17/10/2018) sore hingga Kamis (18/10/2018). 
 
“Seribuan orang itu dari Kecamatan Matangkuli. Itu daerah terparah banjir saat ini,” kata Kepala BPBD Aceh Utara Munawar. 
 
Banjir juga merendam Kecamatan Tanah Luas, Pirak Timu dan Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara.

Baca Juga: Aceh Utara Diterjang Banjir 2 Meter, 1.000 Orang Mengungsi

2. Tanggul Krueng Pase jebol membuat banjir meluap

Kondisi ruas jalan utama Beurenuen - Tangse, jalan lintas Kabupaten di kawasan Desa Blang Bungong, Kecamatan Tangse, yang putus akibat diterjang arus banjir, Senin (19/11/2018). Dok. BPBD Kabupaten Pidie Kondisi ruas jalan utama Beurenuen - Tangse, jalan lintas Kabupaten di kawasan Desa Blang Bungong, Kecamatan Tangse, yang putus akibat diterjang arus banjir, Senin (19/11/2018).

Akibat banjir, ratusan warga tampak mengungsi di pinggir jalan lintas Medan-Banda Aceh, Desa Kumbang, Aceh Utara.

Berdasarkan data BPBD Aceh Utara, banjir meluap karena tanggul Krueng (sungai) Pase di Desa Kumbang, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara, jebol. Tiga rumah milik warga pun hanyut dibawa banjir.

Kepala Hubungan Masyarakat Pemerintah Kabupaten Aceh Utara Andre Prayuda mengatakan, ratusan kepala keluarga terkena dampak banjir kali ini.

“Data yang kami terima dari camat, di Desa Kumbang yang terdampak banjir itu 215 kepala keluarga atau 758 jiwa. Pendataan terus dilakukan terhadap kerusakan yang disebabkan banjir kali ini,” katanya, Minggu (18/11/2018).

Dia menyebutkan, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI/Polri serta tim teknis lainnya sejak pagi sudah berada di lokasi banjir untuk membantu masyarakat.

“Kami upayakan keselamatan warga dulu,” pungkasnya.

Baca Juga: Rumah-rumah Hanyut Akibat Banjir di Aceh Utara

3. Polisi bantu evakuasi warga

Polisi mengevakuasi korban banjir di Desa Mancang, Kecamatan Syamtalira Aron, Kabupaten Aceh Utara, MInggu (18/11/2018)KOMPAS.com/Masriadi Polisi mengevakuasi korban banjir di Desa Mancang, Kecamatan Syamtalira Aron, Kabupaten Aceh Utara, MInggu (18/11/2018)

Tim Polres Aceh Utara mengevakuasi korban banjir di Desa Kumbang, Desa Blang, dan Desa Kumbang, Kecamatan Syamtalira Aron, Kabupaten Aceh Utara, Minggu (18/11/2018).

Para korban dievakuasi ke mushala di desa tersebut. Kepala Bagian Operasi Polres Aceh Utara, AKP Iswahyudi mengatakan, sebanyak 40 polisi diturunkan untuk membantu evakuasi warga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com