Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Aceh Utara Sebut Banjir Disebabkan Hutan Gundul

Kompas.com - 19/11/2018, 14:58 WIB
Masriadi ,
Khairina

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib mengatakan, penyebab banjir karena kawasan hutan telah gundul akibat penebangan liar dan sebagian menjadi kawasan perkebunan.

Sehingga, begitu hujan deras, tak ada penyangga air dan mengakibatkan banjir besar kerap melanda kabupaten itu.

Sebelumnya, banjir merendam dua kecamatan yaitu Kecamatan Samudera dan Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara. Empat rumah dilaporkan hancur dihantam banjir.

Hutan gundul, begitu hujan, air melebihi di sungai. Menjebol tanggul dan akhirnya merendam pemukiman penduduk dan areal pertanian,” sebut pria yang akrab disapa Cek Mad itu, Senin (19/11/2018).

Baca juga: Hujan Deras Sepekan di Pidie, Banjir Lumpuhkan Jalur Transportasi hingga Rusak Rumah Warga

Dia juga meminta agar Pemerintah Provinsi Aceh mengkaji dampak kerusakan hutan jika ada pihak yang mengajukan izin Hutan Tanaman Industri (HTI).

“Dampaknya terlalu besar. Saya harap ini menjadi atensi provinsi jika ingin mengeluarkan izin HTI. Dikaji sebaik mungkin, jangan sampai dampaknya banjir melebar,” terangnya.

Dia menyebutkan kawasan banjir lainnya yaitu Kecamatan Matangkuli, Pirak Timu, Tanah Luas, Lhoksukon, dan Kecamatan Langkahan. Pemerintah, sambung politisi Partai Aceh itu, berupaya sebaik mungkin untuk menanggulangi kerusakan pascabanjir.

“Fokusnya didata, kami akan minta bantuan provinsi juga untuk memperbaiki kerusakan paska banjir,” pungkasnya.

Kompas TV Banjir masih melanda 4 kecamatan di Aceh Utara pada Sabtu (17/11/2018) pagi. Sejumlah warga pun masih bertahan di lokasi pengungsian. Empat kecamatan di Aceh Utara yang masih terendam banjir adalah Kecamatan Syamtalira Aron, Matangkuli, Pirak Timu dan Sawang. Di ke-4 kecamatan itu ketinggian banjir berkisar 30 hingga 50 sentimeter. Warga yang masih tinggal di pengungsian berharap banjir segera surut sebab anak-anak mereka sudah harus bersekolah. Banjir yang sebelumnya melanda ruas Jalan Nasional Banda Aceh-Medan di Kecamatan Samudera kini makin meluas. Banjir meluas hingga ke ruas jalan nasional di Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara, Aceh. Warga berharap pemerintah segera memperbaiki tanggul yang jebol untuk mencegah terjadinya banjir yang lebih besar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com