Djumain "Blangkon" Unggul atas Djumain "Kopiah" dalam Pilkades di Malang

MALANG, KOMPAS.com - Djumain berhasil mengungguli Djumain dalam pemilihan Kepala Desa Karangpandan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang pada Minggu (11/11/2018).

Djumain nomor urut 1 memperoleh sebanyak 1.050 suara. Sedangkan Djumain nomor urut 2 memperoleh 1861 suara. Dengan begitu, Djumain nomor urut 2 menjadi kepala desa terpilih.

"Menang nomor 2, Pak Djumain yang pakai blangkon mas. Selisih 811 suara," kata Sekretaris Panitia Pemilihan Kepala Desa Karangpandan, Kun Pancaya, Senin (12/11/2018).

Baca juga: Unik, Dua Djumain Bersaing pada Pilkades di Malang

Sebelumnya, Pilkades Karangpandan menjadi sorotan. Bukan karena pelaksanaannya, melainkan karena calon kepala desanya.

Pilkades itu hanya diikuti oleh dua calon. Keduanya memiliki nama yang sama, yakni Djumain. Hanya saja, Djumain nomor urut 1 memiliki gelar sarjana ekonomi (SE).

Tidak hanya soal nama, kedua calon kepala desa itu juga memiliki kemiripan secara perawakan. Keduanya sama - sama memiliki kumis yang tebal.

Usia kedua calon kepala desa itu juga sama. Sebab keduanya lahir di bulan dan tahun yang sama. Calon nomor urut 1 Djumain, SE lahir pada 14 Desember 1957. Sedangkan calon nomor urut 2 Djumain lahir pada 20 Desember 1957.

Panitia pilkades membedakan dua calon kepala desa itu melalui pakaian yang dikenakan. Dalam surat suara, Djumain nomor urut 1 memakai pakaian resmi dengan jas dan kopiah.

Sedangkan Djumain nomor urut 2 yang merupakan kepala desa terpilih memakai pakaian adat dengan blangkon.