Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polres Garut Dalami Dugaan Penyelewengan Dana Kirab Obor Asian Games

Kompas.com - 12/11/2018, 14:54 WIB
Ari Maulana Karang,
Farid Assifa

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com - Penyelenggaraan kirab obor Asian Games di Garut menjelang pelaksanaan Asian Games menyisakan masalah.

Jajaran Polres Garut menerima laporan dari masyarakat terkait penyelewengan anggaran kirab obor tersebut.

"Ada laporan pengaduan dari masyarakat, dicurigai ada dugaan mark up anggaran untuk kirab obor tersebut," jelas Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna, Senin (12/11/2018).

Budi menegaskan, pihaknya saat ini tengah mendalami dugaan penyelewengan anggaran tersebut.

"Kita sudah periksa beberapa orang dari Dispora untuk memastikan laporan aduan dari masyarakat," katanya.

Sampai saat ini, Budi mengaku belum bisa memastikan pelanggaran yang terjadi dalam pengelolaan anggaran tersebut. Sebab, proses pemeriksaan dan pengembangan masih terus dilakukan.

Baca juga: Dua Kades di TTU Ditetapkan Sebagai Tersangka Penyelewengan Dana Desa

Bupati Garut Rudy Gunawan mengakui telah menerima laporan soal adanya dugaan penyelewengan anggaran kirab obor Asian Games di Garut.

Bahkan, menurut Rudy, beberapa pejabat di Dispora pun telah menjalani pemeriksaan di Mapolres Garut dan dirinya pun mempersilakan aparat kepolisian memeriksa kasus tersebut.

Menurut Rudy, Dispora sendiri memang diberi kepercayaan untuk mengelola anggaran kirab obor Asian games di Garut sebesar Rp 400 juta yang diambil dari pos anggaran biaya tidak terduga (BTT).

Baca juga: Polisi Selidiki Kasus Dugaan Penyelewengan Anggaran PDAM Pekalongan

Laporan penggunaan anggarannya pun telah disampaikan dan tinggal menunggu pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"DPA kegiatan itu sudah diekspos, tinggal tunggu hasil pemeriksaan BPK. Kalau ada pengeluaran yang tidak jelas tinggal dihitung berapa kerugian negaranya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com