KOMPAS.com - Hari ini, Kamis (8/11/2018), merupakan hari ke-10 pencarian korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 di perairan Tanjungpakis, Karawang, Jawa Barat. Tim terus fokus mencari penumpang yang menjadi korban.
Jasad dua bayi diangkat petugas, namun identitasnya masih belum diketahui. Selain itu, ada juga 7 korban yang telah berhasil diidentifikasi dan akan segera diserahkan ke pihak keluarga.
Berikut fakta pencarian korban tragedi Lion Air JT 610:
Tujuh korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 registrasi PK-LQP kembali berhasil diidentifikasi pada Rabu (7/11/2018).
"Malam ini kami sidang rekonsiliasi dan berhasil identifikasi tujuh korban Lion Air," kata Kepala Disaster Victim Identification (DVI) Kombes Pol Lisda Cancer.
Untuk itu, total penumpang yang berhasil diidentifikasi berjumlah 51 penumpang, terdiri dari 40 penumpang laki-laki dan 11 perempuan.
Sebelumnya, Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018) pagi.
Pesawat itu mengangkut 181 penumpang dan 8 awak. Semua penumpang dan awak diduga tewas dalam kecelakaan itu.
Baca juga: Lagi, 7 Penumpang Lion Air JT 610 Teridentifikasi, Ini Identitasnya...
Pada hari kesepuluh evakuasi pesawat Lion Air PK-LQP, tim penyelam Komando Pasukan Katak (Kopaska) fokus pengangkatan tubuh korban dari perairan Karawang.
"Masih berfokus pada pengangkatan korban, apabila masih ditemukan di dasar laut maupun di permukaan air," kata Komandan Kopaska, Kolonel Laut Johan Wahyudi ditemui di Tanjungpakis, Rabu (7/11/2018).
Johan mengatakan, timnya akan tetap berusaha mengangkat sisa jasad korban yang diduga masih berada di dasar laut. Meskipun fokus pada pencarian korban, jika ditemukan puing pesawat, akan tetap diangkat.
"Kalau kemarin saat operasi pencarian masih ada ditemukan (tubuh korban), tapi sudah cukup banyak berkurang," tambahnya.
Johan mengungkapkan, pencarian akan dihentikan jika ada pernyataan resmi dari Basarnas.
Baca juga: Hari Ke-10 Pencarian, Kopaska Fokus Evakuasi Jenazah Korban Lion Air