Dua Hari,Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf se-Indonesia Berkumpul di Surabaya

SURABAYA, KOMPAS.com - Tim Kampanye Daerah (TKD) se-Indonesia untuk pemenangan pasangan capres-cawapres Joko Widodo-KH Maruf Amin menggelar rapat kerja nasional di Surabaya selama dua hari, yakni pada Sabtu dan Minggu (27-28/10/2018).

Rapat kerja tersebut dihadiri Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Jusuf Kalla, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua TKN Erick Thohir, dan Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto.

“Dua hari ini jajaran TKD dari seluruh provinsi se-Indonesia berkonsolidasi di Surabaya. Ada banyak materi yang akan dibahas,” ujar Ketua TKD Jatim, Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin.

Baca juga: Erick Thohir Tidak Ingin Jokowi-Maruf seperti Mike Tyson

Bagi TKD Jatim, kata Machfud, rakernas tim kampanye ini sangat membantu dalam mendisiplinkan semua langkah strategis dan taktis di darat maupun udara.

"Karena di acara ini kami mendapat garis-garis kerja yang komprehensif, mulai komunikasi politik, penyusunan narasi kampanye, sampai penggalangan pemilih milenial dan perempuan, dua segmen pemilih yang sangat menentukan kemenangan pada 2019,” kata Machfud, Sabtu (27/10/2018).

Meski demikian, Machfud tidak merinci soal strategi yang bakal disusun dalam rapat kerja nasional yang digelar di Kota Pahlawan itu.

"Yang namanya strategi ya rahasia. Yang jelas, strateginya sesuai koridor permainan, tidak boleh melanggar hukum, tidak boleh memfitnah, tidak boleh sebar hoaks," tuturnya.

Menurut Machfud, Minggu (28/10/2018), capres Jokowi dan cawapres KH Ma'ruf Amin juga dijadwalkan hadir bertemu dengan tim kampanye dari seluruh Indonesia.

"Beliau akan memberikan pengarahan kepada seluruh tim kampanye daerah," sambungnya.

Sementara itu, Wakil Sekretaris TKD Jatim Sri Untari Bisowarno menambahkan, pihaknya berterima kasih kepada TKN yang telah memilih Jawa Timur sebagai tempat rapat kerja nasional.

"Ini menyuntikkan semangat kepada kami di Jatim untuk bekerja lebih keras dan cerdas agar target kemenangan bisa kita capai bersama,” ujar Sri Untari.