Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Surabaya Kirim Tim Ahli Bangunan untuk Korban Gempa-Tsunami di Palu

Kompas.com - 24/10/2018, 20:58 WIB
Ghinan Salman,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Surabaya, Jawa Timur, kembali mengirimkan sejumlah bantuan kepada korban gempa dan tsunami di Palu, Sigi, dan Donggala (Pasigala), Sulawesi Tengah, Rabu (24/10/2018).

Sebelumnya, Pemkot Surabaya memberikan bantuan logistik. Kali ini pemkot menyerahkan bantuan berupa tim ahli gedung dan beberapa tukang untuk memperbaiki kondisi gedung pasca-gempa dan tsunami, sehingga warga terdampak merasa nyaman dan aman.

"Nanti kita evaluasi bersama tim ahli gedung beserta 5 tukang untuk memperbaiki bangunan tersebut sehingga warga merasa aman dan bisa beraktivitas kembali," kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Rabu (24/10/2018).

Wali kota yang akrab disapa Risma ini mengatakan, tim ahli gedung yang dikirim ke Sulteng bukan untuk membangun gedung baru, melainkan memperbaiki bangunan yang sudah rusak atau mengalami keretakan.

"Cuma retak dan kita tahu cara mengembalikannya karena ada teorinya," tuturnya.

Baca juga: 4 Fakta Langkah Risma Antisipasi Ancaman Gempa dan Tsunami di Surabaya

Selain tim ahli gedung, wali kota asal Kediri ini juga mengirim 10 orang yang merupakan anggota Linmas dan Satpol PP untuk membantu kondisi pasca-gempa.

"Biasanya mereka membantu memasang tenda dan membersihkan reruntuhan, salah satunya rumah sakit," jelas Risma.

Risma juga akan menambah personel di bidang kesehatan, seperti dokter, perawat, dan psikolog.

"Sebelumnya kami kirim 28 orang, kini lebih banyak sekitar 35 orang," tutur Risma.

"Semoga niat baik kami semua didengar Tuhan dan menghindarkan Indonesia, khususnya Surabaya, dari segala macam bentuk bencana," harap Risma.

Baca juga: Surabaya Dilewati 2 Sesar Aktif, Risma Imbau Warganya Tak Panik

Sementara itu, Mulyo Kuncoro selaku General Manager PT Wings Surya menambahkan, perusahaannya bekerja sama dengan Pemkot Surabaya kembali memberangkatkan bantuan logistik, berupa pampers dan hers protects sebanyak 1.300 dus. Sedangkan 1.650 dus lainnya berupa body lotion, nyamuk, sabun mandi, sikat gigi, pasta gigi, sampo.

"Total secara keseluruhan senilai Rp 350 juta. Posko Pemkot Surabaya yang ada di Palu akan menerima logistik tersebut lalu didistribusikan ke titik-titik pengungsian," kata Kuncoro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com