Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrak Karang, KM Sempurnah Indah III Tenggelam di Perairan Telaga Anambas

Kompas.com - 21/10/2018, 20:47 WIB
Hadi Maulana,
Icha Rastika

Tim Redaksi

ANAMBAS, KOMPAS.com - Kapal KM Sempurnah Indah III, yang merupakan kapal kargo mengalami kecelakaan laut disekitar perairan Telaga, Siantan Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau pukul 05.30 WIB, Minggu (21/10/2018), sore tadi.

"Kapal KM Sempurna Indah III diageni PT Putra Anambas Shipping. Saat kecelakaan kapal ini sedang membawa 25,6 ton ikan segar, 20 ton es, dan 400 kilogram makanan dengan tujuan Anambas-Tanjung Balai Karimun," kata Kapolres Anambas AKBP Junoto saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Menurut dia, KM Sempurnah Indah III membawa 11 anak buah kapal (ABK) dan dua penumpang. Semuanya selamat.

Baca juga: Satu Korban Kapal Tenggelam di Bima Telah Ditemukan, Dua Masih Dicari

Berdasarkan informasi yang didapat dari Herman (41), nakhoda kapal, kecelakaan ini terjadi setelah kapal tersebut melakukan pengisian es dari pabrik es di Tanjung Kumbik.

Kapal KM Sempurnah Indah III, yang merupakan kapal kargo mengalami kecelakaan laut disekitar perairan Telaga, Siantan Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepri sekitar pukul 05.30 WIB, Minggu (21/10/2018) sore tadi.DOK POLRES ANAMBAS Kapal KM Sempurnah Indah III, yang merupakan kapal kargo mengalami kecelakaan laut disekitar perairan Telaga, Siantan Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepri sekitar pukul 05.30 WIB, Minggu (21/10/2018) sore tadi.

Selanjutnya, kapal kargo tersebut berangkat dari Tarempa menuju ke Tanjung Balai Karimun pukul 04.30 WIB.

Namun, lebih kurang 2 mil dari Pulau Telaga, kapal KM Sempurna Indah III menabrak karang dan menyebabkan air masuk dari lambung kanan hingga akhirnya kapal tenggelam.

"Saat air mulai masuk nakhoda kapal langsung memerintahkan seluruh ABK-nya untuk menggunakan life jacket dan naik ke atas atap kapal. Nakhoda juga sempat menembakkan suar tanda bahaya (SOS) sebanyak 2 kali hingga akhirnya datanglah pertolongan dari masyarakat setempat," papar Junoto.

Baca juga: Begini Kronologi Kapal Puskel Tenggelam dan Tewaskan 4 Orang

Berdasarkan surat izin berlayar dari Syahbandar Tarempa, kapal tersebut berangkat pada pukul 23.30 WIB dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Balai Karimun.

"Kapal mengalami pecah di bagian lambung sebelah kanan dengan diameter 40 cm dan total kerugian yang ditimbulkan dari insiden ini lebih dari Rp 500 juta," ujar Junoto.

Saat ini, nakhoda dan ABK sudah dievakuasi ke Desa Telaga Kecamatan Siantan Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com