Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lereng Sisi Barat dan Utara Merbabu Terbakar, Ini Faktanya

Kompas.com - 16/10/2018, 22:34 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Khairina

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pada hari Jumat (12/10/2018), kawasan hutan di sisi utara lereng Gunung Merbabu terbakar. Saat itu kawasan yang terbakar seluas 10 hektar.

Lalu, pada hari Selasa (12/10/2018), di sisi barat lereng Merbabu, petugas mendapati titik api muncul dan kurang lebih 100 hektar dilaporkan telah dilalap si jago merah.

Minimnya peralatan dan medan yang sulit membuat proses pemadaman lama dan sulit. Hal ini membuat kebakaran cepat meluas. 

Sementara itu, petugas menduga kebakaran dipicu karena ulah sejumlah oknum yang membakar semak belukar.

Berikut ini fakta di balik bencana kebakaran hutan di lereng Gunung Merbabu.

1. Kebakaran di lereng sisi utara berhasil dipadamkan

Kebakaran melanda lahan di lereng Taman Nasional Gunung Merbabu wilayah Getasan, Kabupaten Semarang, Minggu (14/10/2018).Dok TNG Merbabu Kebakaran melanda lahan di lereng Taman Nasional Gunung Merbabu wilayah Getasan, Kabupaten Semarang, Minggu (14/10/2018).

Sekitar 10 hektar hutan di lereng utara Gunung Merbabu di Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, terbakar, pada hari Jumat (12/10/2018).
Dugaan sementara, kebakaran tersebut disebabkan ulah manusia.

"Diperkirakan karena ada masyarakat yang membakar semak belukar/rumput di ladang dekat kawasan hutan. Percikan api itu terbawa angin kencang sehingga membakar semak-semak di lereng utara Merbabu," kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung (BTNG) Merbabu, Edy Sutiyarto dikonfirmasi Kompas.com, Jumat malam.

Beruntung, api yang membakar kawasan hutan tersebut berhasil dipadamkan sehingga tidak merembet ke kawasan lain.

"Tadi api yang membakar hutan lereng Gunung Merbabu berhasil kami padamkan sekitar pukul 14.00 WIB," jelas dia.

Baca Juga: 10 Hektar Lahan Hutan di Lereng Gunung Merbabu Terbakar

2. Pemadaman di sisi utara dilakukan secara manual

Pendaki gunung marathon solo Willem Sigar Tasiam (58) memulai pendakian Gunung Merbabu via Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (14/5/2016) siang.Kompas.com/Wahyu Pendaki gunung marathon solo Willem Sigar Tasiam (58) memulai pendakian Gunung Merbabu via Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (14/5/2016) siang.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali, Bambang Sinungharjo mengatakan, pemadaman kebakaran lahan hutan lereng utara Gunung Merbabu dilakukan secara manual dan gotong royong.

"Pemadaman dilakukan secara manual karena medannya sulit dijangkau oleh mobil pemadam kebakaran. Api berhasil dipadamkan sehingga tidak merembet ke kawasan lain," ungkapnya.

Namun demikian, petugas terus memantau wilayah sisi utara untuk mengantisipasi titik api. 

Baca Juga: Hutan Gunung Merbabu Terbakar, Petugas Padamkan Api Secara Manual

3. 100 hektar hutan di sisi barat lereng Merbabu terbakar

Jalur pendakian menuju Gunung Merbabu di Dusun Cuntel, Desa Kopeng, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.Kompas.com/Syahrul Munir Jalur pendakian menuju Gunung Merbabu di Dusun Cuntel, Desa Kopeng, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com