Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Rumah Termasuk Panti Asuhan Al-Jabar di Batam Hangus Terbakar

Kompas.com - 16/10/2018, 22:08 WIB
Hadi Maulana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Sebanyak enam rumah berserta panti asuhan dan pondok pesantren (Ponpes) Al Jabar Bengkong, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) hangus terbakar, Selasa (16/10/2018) malam.

Kejadian berlangsung cepat. Meski mobil pemadam kebakaran langsung tiba di lokasi kejadian, namun api menjalar cepat hingga seluruh gedung ponpes dan panti asuhan Al Jabar ludes dan rata dengan tanah.

Pengurus Ponpes dan Panti Asuhan Al Jabar Yuli Fatimah mengatakan, sebelum mengalami kebakaran hebat, siang tadi juga sempat terjadi kebakaran.

"Siang tadi sekitar pukul 11.00 WIB memang sempat terjadi kebakaran, namun cepat dipadamkan. Makanya saya pikir sudah reda, tapi ternyata malamnya masih terjadi hingga meludeskan semua bangunan," beber Yuli.

Baca juga: Seorang Pria Jadi Tersangka Kebakaran yang Hanguskan 35 Rumah di Medan

"Saya duga api bukan dari tempat yang sama. Namun pastinya saya juga tidak begitu tahu, yang jelas dari kejadian ini bangunan ponpes dan panti asuhan hangus terbakar," jelas Yuli.

Yuli mengaku, saat kejadian dirinya sama sekali tidak terpikir untuk menyelamatkan barang-barang di ponpes, melainkan fokus menyelamatkan 40 anak yang ada di dalam gedung tersebut.

"Bagi saya yang penting anak-anak saya, makanya saat kejadian bersama warga saya minta tolong 40 anak saya diselamatkan dan dievakuasi," ungkapnya.

Saat ini, Yuli mengaku, 40 anak asuhnya yang terdiri dari 31 laki-laki dan sembilan wanita dievakuasi di masjid terdekat ponpes tersebut.

Andre, warga sekitar yang membantu memadamkan api mengatakan, selain enam bangunan termasuk ponpes dan panti asuhan Al Jabar terbakar, satu unit sepeda motor juga ikut terbakar.

"Awalnya apinya kecil, namun setelah terdengar ledakan, spontan apinya membesar. Makanya kami para warga kewalahan memadamkan apinya," ungkapnya.

Bahkan saat mobil pemadam tiba di lokasi, sejumlah rumah yang terbakar sudah ludes lebih dulu.

"Saat ini api sudah mulai reda, namun pemadam tetap menyiramkan air sejumlah titik bekas terbakar tersebut," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com