Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendes PDTT: Dana Desa Program Nawacita Dirasakan Langsung Masyarakat

Kompas.com - 13/10/2018, 12:03 WIB
Firmansyah,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Pemanfaatan Dana Desa yang bergulir sejak tahun 2015 sebagai implementasi UU No. 6 Tahun  2014 tentang Desa dan PP No.60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang bersumber dari APBN menyajikan fakta tak terbantahkan.

Yaitu pembangunan Indonesia bergerak serentak dari Sabang hingga Merauke dan dari Sangihe sampai Pulau Rote.

Direktur Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) M Fachri mengungkapkan hal tersebut saat membuka kegiatan talkshow dengan tema "Pemanfaatan Dana Desa untuk Pemberdayaan Masyarakat" di Wahana Surya Desa Pasar Pedati, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah, Propinsi Bengkulu, Kamis, (11/10/2018).

“Dari 9 program Nawacita Presiden Joko Widodo, program Dana Desa menjadi program yang paling dirasakan langsung oleh masyarakat. Sebuah survei dari lembaga survei menyebutkan tingkat kepuasan publik terhadap dana desa mencapai 60 persen,” kata dia. 

Baca juga: Di Pertemuan IMF - World Bank, Peraih Nobel Ekonomi Puji Dana Desa

Kegiatan yang diselenggarakan Kemendes PDTT bekerja sama dengan Tempo Media Group ini diikuti 140 peserta terdiri atas perwakilan kecamatan, kepala desa, pengurus BUMDes, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan lain-lain.

M. Fachri juga menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo yang hadir dalam Rapat koordinasi Pengendalian Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa di Sumatera Utara Senin (8/10) lalu.

Presiden Jokowi mengatakan bahwa penggunaan dana desa pada 2019 yang totalnya mencapai Rp 73 Triliun sebaiknya beralih dari pembangunan  infrastruktur dasar. Tapi juga mulai diarahkan kepada peningkatan sumber daya manusia (SDM), kesejahteraan dan kesehatan anak-anak serta pengembangan ekonomi masyarakat desa termasuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)

“Dengan segala keterbatasannya, agar semua pihak terkait jangan membiarkan desa-desa membangun sendiri. Saya berharap ke depan desa-desa di Bengkulu dapat lebih sejahtera,” kata M Fachri.

Baca juga: Presiden dan Mendes PDTT Fokuskan Dana Desa untuk Pemberdayaan SDM

Di kesempatan yang sama, Bupati Bengkulu Tengah Ferry Ramli mengatakan, kehadiran Direktur PMD yang mewakili Menteri Desa PDTT Eko Putro Sandjojo menjadi kesempatan sangat baik untuk kepala desa se-Bengkulu Tengah untuk berdiskusi dan bertanya segala hal terkait Dana Desa.

“Jangan puas dengan apa yang telah didapat. Saya meminta Kadis PMD Benteng untuk memperhatikan seluruh kades agar terhindar dari berbagai masalah. Ikuti kegiatan ini baik –baik sampai selesai dan fokus,” ujar Bupati.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com