Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Oded Tolak Lantik Sekda Kota Bandung Hasil Lelang Jabatan

Kompas.com - 05/10/2018, 20:35 WIB
Putra Prima Perdana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Oded M Danial melantik 12 orang pejabat baru di bawah pemerintah Kota Bandung.

Mereka adalah 3 pejabat pratama (setingkat kepala dinas) dan 9 pejabat administrator (setingkat kepala bagian dan sekretaris dinas) di auditorium Kantor Pemkot Bandung , Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Jumat (5/10/2018).

“Saya berharap (setelah dilantik) interaksi antar pimpinan dan dengan bawahan harus baik dan harmonis,” kata Oded saat ditemui seusai pelantikan, Jumat sore.

Meski demikian, dalam pelantikan tersebut Oded tidak menyertakan Benny Bachtiar selaku Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung yang menjadi pemenang proses lelang jabatan terbuka.

Baca juga: Ridwan Kamil Desak Pemkot Bandung Lantik Sekda Baru

 

Padahal, nama Benny beserta tiga pejabat setingkat kepala dinas yang dilantik hari ini sudah direstui Kementrian Dalam Negeri melalui Surat Keputusan Kementerian Dalam Negeri nomor 821/7288/SJ.

Bahkan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun sudah mendesak agar Pemerintah Kota Bandung segera melantik Benny sebagai Sekda Kota Bandung agar jalannya pemerintahan tidak terganggu.

Oded beralasan, belum dilantiknya Benny sebagai Sekda disebabkan banyak penolakan dari sebagian besar pejabat PNS Kota Bandung.

Lantaran, Benny yang sebelumnya menjabat sebagai Sekda Kota Cimahi tidak meniti karir dari bawah di lingkungan Pemerintah Kota Bandung.

“Saya mendapatkan sebuah kondisi di lapangan ada aspirasi pertama dari ASN, mereka menghendaki (dijabat oleh) ASN Kota Bandung,” jelasnya.

Selain itu, penolakan juga terjadi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung.

Baca juga: Oded Perintahkan Penertiban Mobil Toko di Bandung

 

Menurut dia, enam fraksi yakni Gerindra, Demokrat, PKS, Hanura, Golkar, dan Nasdem menganggap keberadaan Benny di lingkungan Pemkot Bandung akan membuat suasana birokrat tidak kondusif.

“Enam fraksi menyampaikan surat kepada saya. Isinya mereka juga sama, menghendaki supaya tidak ada kegaduhan. Dari ASN juga menghendaki memberi kesempatan kepada ASN Kota Bandung,” ungkapnya.

Dengan banyaknya penolakan, Oded mengajukan penggantian nama pemenang lelang jabatan terbuka Sekda Kota Bandung dengan cara mengajukan nama Ema Sumarna dan Salman Fauzi sebagai alternatif pengganti Benny.

Ema dan Salman diketahui sebagai pemenang lelang terbuka jabatan Sekda Kota Bandung urutan dua dan tiga di bawah Benny.

“Ya diganti namanya. Saya sudah menyampaikan surat kepada Mendagri tentang aspirasi itu (pengganti pemenang lelang jabatan terbuka). Dan saya sedang menunggu surat jawaban,” akunya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com