Jalur Darat Rawan, Bantuan untuk Sulteng Dikirim Lewat Udara dan Laut

Kompas.com - 02/10/2018, 12:42 WIB

Hendra Cipto,

Reni Susanti

Tim Redaksi

Hendra Cipto

Penulis

Reni Susanti

Editor

Lihat Foto

KRI Makassar bersandar di Pelabuhan Pantoloan di Kota Palu, Sulawesi Tengah, dan langsung membongkar bantuan kemanusiaan untuk korban gempa dan tsunami di provinsi tersebut.(KOMPAS.com/ROSYID A AZHAR)

MAKASSAR, KOMPAS.com – Kepala Polrestabes Makassar, Kombes Polisi Irwan Anwar menyatakan, bantuan untuk korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah dikirim melalui jalur udara dan laut.

Irwan menyatakan, langkah ini diambil pascarentetan penghadangan pengiriman bantuan lewat jalur darat. Selain itu, pengiriman bantuan lewat darat membutuhkan waktu lama.

“Biar dikawal kepolisian, tetap rawan pengiriman bantuan lewat darat. Jadi bantuan dari Makassar untuk Sulsel dikirim lewat jalur udara dan laut. Di Makassar akan ada kapal dan pesawat yang ke Kota Palu mengirimkan bantuan,” tuturnya, Selasa (2/10/2018).

Irwan mengimbau kepada seluruh masyarakat, jika ingin menyerahkan bantuan langsung mendatangi kantor Polsekta dan kantor Kecamatan terdekat.

Nantinya, seluruh bantuan yang terkumpul akan dikirim langsung ke Sulteng.

“Jadi bantuan masyarakat akan dikumpulkan dan akan dikoordinasikan dengan instansi terkait untuk proses pengirimannya lewat udara dan laut,” tuturnya.

Kompas TV Simak dialognya dalam Breaking News bersama Ahli Geomorfologi Universitas Padjajaran Prof Nana Sulaksana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.