Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambulans Pengangkut Jenazah Siswa SMP Kecelakaan di Alas Roban

Kompas.com - 02/10/2018, 08:45 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Akibat rem blong, salah satu mobil ambulans pembawa jenazah siswa SMP 1 Pulokulon, Kabupaten Grobogan sempat mengalami insiden kecelakaan.

Mobil yang membawa korban kecelakaan di Tol Brebes itu menabrak dump truk saat melintas di kawasan Alas Roban, di Desa Plelen, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Senin (1/10/2018) sore.

Kecelakaan murni dipicu rem blong mobil ambulans.

"Ambulans nomor dua mengalami rem blong," ujar Kasatlantas Polres Batang Ajun Komisaris Polisi M. Adiel Aristo, saat dihubungi Senin (1/10/2018) malam.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Bus yang Tewaskan 4 Siswa SMP di Tol Pejagan-Kanci

Ia menjelaskan, peristiwa nahas terjadi pada Senin (1/10/2018) sekitar pukul 15.45 WIB.

Empat jenazah siswa SMP dibawa masing-masing dengan satu mobil ambulans dari Cirebon, Jawa Barat. Empat mobil ambulans itu berjalan beriringan menuju rumah duka di Grobogan.

Namun saat sampai di Alas Roban, tepatnya di Desa Plelen, salah satu ambulans kecelakaan.

Akibat rem blong, Riva, pengemudi ambulans bernopol E8324A, tak mampu mengendalikan laju kendaraannya.

Mobil ambulans lalu menabrak dump truk bernopol G 1926 CL yang berada di lajur kiri di jalur Alas Roban. Beruntung, tak ada korban jiwa dari peristiwa ini.

Sang sopir mengalami luka ringan, dan langsung dirawat ke RSI Kendal, Jawa Tengah.

Baca juga: Bus Siswa SMP Grobogan Masuk Parit, 4 Tewas, Belasan Luka-luka

 

Sementara jenazah yang dibawa di mobil ambulans dipindahkan ke mobil ambulans nomor tiga untuk melanjutkan perjalanan ke rumah duka.

"Jenazah di mobil itu dipindah ke ambulans nomor tiga. Lalu lanjut jalan lagi," tandasnya.

Berdasar hasil pemeriksaan sementara, sopir ambulans telah mengetahui kondisi kendaraannya yang bermasalah sejak di Cirebon. Namun kendaraan terus dipacu untuk mengantarkan jenazah sampai tujuan.

"Penuturan sopir ambulans, sejak dari Cirebon katanya remnya sudah terindikasi blong," pungkasnya.

Seperti diberitakan, sebuah bus Agam Tungga Jaya bernopol AE 7277 UP yang membawa rombongan siswa SMP 1 Pulokulon mengalami kecelakaan saat melintasi ruas tol Pejagan-Kanci KM 236.8.

Peristiwa nahas ini terjadi Senin (1/10) sekitar pukul 00.30 dini hari. Akibatnya, empat siswa meninggal dunia, dan belasan lainnya luka-luka. 

Kompas TV Korban meninggal akibat kecelakaan bus pariwisata yang mengangkut rombongan pelajar di Magetan, Jawa Timur bertambah satu orang yaitu sang sopir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com