Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PMI Palopo Buka Posko Peduli Korban Gempa dan Tsunami Palu–Donggala

Kompas.com - 30/09/2018, 21:54 WIB
Amran Amir,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Palopo, Sulawesi Selatan, membuka posko waspada dan kepedulian bencana gempa dan tsunami Palu - Donggala. Posko ini dibuka untuk mendaftarkan warga Palopo yang hilang kontak dengan keluarga mereka di Palu dan Donggala serta daerah lainnya seperti Parigi Mautong.

Koordinator pendataan PMI Palopo, Andi Marwah, mengatakan Posko dibuka untuk mendata warga yang keluarganya berada di Palu, Donggala, dan Parigi Moutong yang hilang kontak setelah terjadi gempa dan tsunami.

“Saat ini sebanyak 85 korban dikabarkan hilang kontak, warga tersebut dilaporkan oleh 54 kepala keluarga yang ada di Kota Palopo,” kata Marwah, Minggu (30/9/2018).

Baca juga: Berduka atas Tsunami Palu, Paus Fransiskus Doakan Para Korban

“Mereka yang hilang kontak, ada yang bekerja disana, ada pelajar dan mahasiswa,” tambah dia.

PMI Palopo sudah mengirimkan timnya ke Palu dan Donggala untuk melacak seluruh laporan yang diterima dan akan mengunjungi alamat warga yang kehilangan kontak tersebut.

Anto, warga Palopo misalnya mengaku sejak dua hari setelah gempa, adiknya yang bernama Muhammad Lutfi Resa, mahasiswa Pertanian jurusan Peternakan Universitas Tadulako Palu, hilang kontak.

“Setelah terjadi gempa saat itu saya kehilangan kontak dengannya, sebelumnya pada siang hari masih sempat berkomunikasi, katanya akan berangkat ke tempat kegiatan mahasiswa di daerah Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi Biromaru,” ujar Anto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com