Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cemas Isu Tsunami, Sejumlah Warga di Mamuju Tengah Masih Bertahan di Bukit

Kompas.com - 29/09/2018, 16:41 WIB
Kristianto Purnomo,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

MAMUJU TENGAH, KOMPAS.com - Rentetan gempa besar yang mengguncang Sulawesi Tengah pada Jumat (28/2019), telah membuat sejumlah warga Mamuju Tengah, Sulawesi Barat mengungsi. Mereka juga ketakutan akan isu gelombang pasang tsunami pada Jumat malam.

"Warga di Batulana, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat yang tinggal di pesisir pantai sudah memgungsi karena ada gempa dan isu tsunami,"ujar Abba, warga Topoyo, Mamuju Tengah, Sabtu (29/9/2018).

Abbas mengungkapkan warga panik saat gempa berkali-kali terjadi kemarin.

"Banyak warga yang naik ke atas bukit. Beberapa rumah di Babana dan Batulana juga rusak akibat gempa," kata dia.

Meski sempat dikabarkan ada gelombang tsunami pada malam harinya, namun hal itu akhirnya tak terjadi. Wilayah Mamuju Tengah relatif aman dari tsunami karena terdapat banyak pulau di daerah lepas pantainya.

Adapun wilayah Topoyo, Mamuju Tengah berjarak sekitar 5 jam perjalanan dari Donggala yang dilaporkan terkena dampak cukup parah akibat gempa dan tsunami.

Wilayah itu juga merasakan gempa kuat Jumat kemarin. Sejumlah rumah warga dan jalan juga terlihat rusak. Namun, kerusakan tidak sampai membuat akses transportasi terputus.

Jalur Topoyo ini juga menjadi jalur yang bisa dilalui untuk mencapai Donggala. Dari Topoyo, butuh waktu berkendara lima jam untuk sampai Donggala. Ada banyak alternatif jalan yang tersedia menuju Donggala. Namun, yang utama adalah Poros Donggala yang masih bisa dilalui kendaraan bermotor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com