Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unjuk Rasa, Mahasiswa Rusak Pot Bunga di Halaman DPRD Sulbar

Kompas.com - 25/09/2018, 14:09 WIB
Junaedi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MAMUJU, KOMPAS.com – Puluhan mahasiswa dari Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Sulawesi Barat yang merusak pot bunga saat berunjuk rasa memperjuangkan nasib petani, Selasa (25/9/2018).

Selain dirusak, pot bunga itu juga dihambur-hamburkan di halaman kantor DPRD Sulbar.

Para mahasiswa yang berunjuk rasa memperingati hari tani nasional tersebut kesal karena tak menemukan satupun anggota DPRD Sulbar di kantornya pada jam kerja.

Dalam aksi itu, mahasiswa rencananya menyampaikan 12 poin tuntutan kepada DPRD Sulbar. Salah satunya adalah mewujudkan Undang-undang Nomor 19 tahun 2013 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani.

“Kalau mereka bicara soal bagi-bagi anggaran bukan main ributnya. Tapi giliran urusan masyarakat kecil, jangannkan mereka memperjuangkannnya dengan serius, datang ke kantor saja tidak,” jelas Rusdi, korlap aksi saat membawakan orasi di halaman kantor DPRD Sulbar siang tadi.

Baca juga: Ratusan Mahasiswa dan Nelayan Unjuk Rasa Tolak Tambang Laut

Untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa, puluhan personel Pelres Metro Mamuju diterjunkan.

Usai berunjuk rasa, para mahasiswa pun membubarkan diri. Mereka berjanji akan kembali menggelar aksi unjuk rasa dengan tuntuan yang sama.

Kompas TV Bentrokan dipicu aksi lemparan antara kedua kelompok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com