Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keragaman Budaya Gorontalo, Modal Utama Kembangkan Pariwisata

Kompas.com - 22/09/2018, 07:02 WIB
Rosyid A Azhar ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

GORONTALO, KOMPAS.com – “Ragam budaya di Gorontalo harus menjadi daya tarik yang memikat, yang mampu mendatangkan wisatawan untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Nelson Pomalingo, Bupati Gorontalo saat pergelaran pawai budaya di Festival Pesona Danau Limboto, Jumat (21/9/2018).

Berbagai kekayaan budaya di daerah ini ditampilkan dalam arak-arakan yang meriah di pinggir danau. Peserta pawai mengenakan baju khasnya, juga menggelat atraksi pendek di depan panggung utama.

Arak-arakan panjang ini menjadi tontonan ribuan orang yang memadati rute jalan yang dilaluinya. Para pengunjung tidak hanya masyarakat setempat, juga wisatawan dari luar daerah dan mancanegara.

Baca juga: Padi Ladang Tahan Kekeringan Ditanam di Gorontalo

“Suasana dan semangat kebersamaan sangat terasa, ini pawai yang menarik yang ada di pinggir Danau Limboto,” kata Rizky Posangi, warga Sulawesi Utara.

Dalam pawai budaya di Festival Pesona Danau Limboto, peserta tidak hanya berasal dari instansi, BUMN, kelompok masyarakat, namun juga dari daerah-daerah yang menjadi kantong-kantong budaya tersebut.

Di Gorontalo, selain suku Gorontalo yang jumlahnya besar, ragam budaya lain adalah Jawa, Bugis, Jawa-Tondano (Jaton), Makassar, Sunda, Minahasa, Papua, Sangir dan lainnya. Mereka hidup rukun dengan kebudayaan masing-masing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com