PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto mengatakan, persatuan dan kesatuan bangsa akan diuji selama pesta demokrasi pemilu.
Untuk itu, masyarakat diminta tidak emosional dalam menyikapi munculnya permasalahan politik.
"Suasana pemilu boleh panas, tapi hati harus tetap dingin. Jangan saling mencaci yang membuat hati tidak tenteram dan menimbulkan kecemburuan," kata Ari Dono saat shalat istigasah di Graha Timah Pangkal Pinang, Rabu (19/9/2018) malam.
Di hadapan hampir seribu peserta istigasah, Ari mengingatkan umat akan fasilitas teknologi informasi yang sering disalahgunakan.
Baca juga: Jelang Pemilu 2019, Prabowo Ganti Ketua DPD Gerindra Jabar
Beberapa kasus ujaran kebencian dan fitnah masih ditemukan. Kasus itu akhirnya diproses hukum.
"Kita harus bersyukur bisa hidup di tengah bangsa yang beragam ini. Maka sampaikanlah informasi yang tidak menyinggung satu sama lainnya," ujar mantan Kabagreskrim Mabes Polri itu.
Istigasah di Graha Timah Pangkal Pinang menjadi salah satu agenda yang dihadiri wakapolri. Ia juga dijadwalkan memimpin simulasi pengamanan pemilu pada Kamis (20/9/2018).
Kepulauan Bangka Belitung diharapkan menjadi percontohan nasional dalam penyelenggaraan pemilu yang aman dan damai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.