Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Bocah yang Disekap Bersama Binatang dan Kabur Akhirnya Ditemukan

Kompas.com - 17/09/2018, 21:38 WIB
Hendra Cipto,
Khairina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – OW (11) yang berhasil kabur dari penyekapan dan penyiksaan ibu angkatnya, Acci alias Memei alias Gensel (40) di sebuah rumah toko di Jl Mirah Seruni, Kota Makassar akhirnya berhasil ditemukan, Senin (17/9/2018) malam.

OW yang memisahkan diri dengan kedua adik angkatnya, US (5) dan DV (2 tahun 6 bulan), kabur ke Jl Toddopuli 6 yang berjarak sekitar 2 kilometer.

OW pergi ke rumah ibu asuh pertamanya, Ani,  yang juga pembantu di rumah Memei.

OW ditemukan setelah ibu angkatnya Memei lebih dulu ditangkap polisi di rumah Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) Kota Makassar yang terletak di Jl Anggrek, Kecamatan Panakukang.

Di situ, Memei kemudian diinterogasi oleh polisi untuk mencari keberadaan OW.

“Dari keterangan Memei, polisi kemudian mendatangi sebuah rumah pendeta di Jl Toddopuli 6, namun OW juga tidak ditemukan. Selanjutnya, polisi melakukan pencarian di rumah ibu Ani yang merupakan ibu asuh pertama OW yang juga pembantu rumah tangga Memei,” kata Panit Resmob Polsekta Panakukang, Ipda Robert Hariyanto Siga.

Baca juga: Ketiga Bocah yang Disekap Bersama Binatang Sepakat Menyelamatkan Diri

Robert menambahkan, kini Memei telah diserahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Makassar guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut atas kasus penyekapan dan penyiksaan ketiga bocah yang menjadi anak angkatnya.

Sebelumnya telah diberitakan, tiga bocah masing-masing berinisial OW (11), US (5) dan DV (2 tahun 6 bulan) disekap bersama puluhan binatang oleh ibu angkatnya Acci alias Memei alias Gensel (40) di sebuah rumah toko yang di Jl Mirah Seruni, Kecamatan Panakukang, Makassar.

Dua bocah, yakni US berjenis kelamin perempuan dan DV berjenis kelamin laki-laki telah diamankan warga dan diserahkan ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar. Sedangkan bocah laki-laki, OW, kabur dari lokasi penyekapan sebelum akhirnya ditemukan.

Kasus penyekapan ini terungkap setelah ketiga bocah ini berhasil kabur keluar dari ruko. Bocah DV terlihat oleh warga berkeliaran di jalan dan bergegas diamankan oleh petugas keamanan yang bertugas di daerah tersebut, Minggu (16/9/2018) malam.

Bocah US ikut diamankan oleh warga dan diserahkan ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar. 

Pada Senin (17/9/2018) siang, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak kemudian melaporkan kasus tersebut ke Polrestabes Makassar. Sementara ibu angkat ketiga bocah itu berhasil kabur dan kini telah diamankan polisi. 

Kompas TV Jambore yang dilepas Wakil Gubernur Sulawesi Selatan dimulai dari di Benteng Fort Rotterdam.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com