Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RS Karya Husada Beberkan Penyebab Telatnya Honor Dokter

Kompas.com - 07/09/2018, 19:07 WIB
Farida Farhan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Rumah Sakit Karya Husada Karawang, mengomentari terlambatnya pembayaran honor 28 dokter spesialis dan gigi.

Humas RS Karya Husada Karawang, Endang Gaosulloh mengatakan, rumah sakit terpaksa menunda honor dokter spesialis dan gigi. Lantaran klaim pembayaran BPJS Kesehatan sebesar Rp 6,6 miliar terlambat dibayar.

"Jika telat satu minggu itu biasa, dan tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap jalannya operasional rumah sakit," ujar Endang, Jumat (7/9/2018).

"Tapi yang saat ini kami alami, klaim pembayaran Juni hingga September belum ada (pembayaran). Ini jelas sangat memengaruhi operasional kami," tambahnya.

Baca juga: [FAKTA] Surat RS soal Honor Dokter Telat karena BPJS Belum Bayar Klaim

 

Kondisi ini sangat mengganggu operasional rumah sakit. Sebab, pihak rumah sakit juga mempunyai kewajiban terhadap karyawan, mitra dokter, dan vendor lainnya.

Endang mengungkapkan, sebelumnya pembayaran klaim BPJS Kesehatan juga terlambat. Namun tidak terlalu signifikan memengaruhi operasional rumah sakit lantaran hanya telat beberapa bulan.

Namun, meski honor dokter spesialis dan gigi belum dibayarkan, ia memastikan, pelayanan terhadap masyarakat pengguna BPJS Kesehatan maupun masyarakat umum tetap berjalan.

"Meskipun pembayaran beberapa bulan ini belum ada dari BPJS (Kesehatan), komitmen kami tidak ada rencana untuk menghentikan pelayanan. Karena merupakan bakti kami terhadap masyarakat, baik BPJS maupun non BPJS," ungkapnya.

Apalagi, pada Kamis (6/9/2018), kepala cabang BPJS Kesehatan Karawang telah menyambangi RS Karya Husada untuk membahas persoalan keterlambatan klaim bulan Juni sekitar Rp 6,6 miliar tersebut.

"Alhamdulillah ada titik temu. Mungkin ini merupakan hikmah bersama, dari pihak BPJS bersedia untuk membayarkan. Insya Allah minggu depan ada pembayaran kepada pihak kami," tuturnya.

Sengaja Diunggah

Terkait unggahan surat pemberitahuan keterlambatan pembayaran honor dokter spesialis dan gigi RS Karya Husada karena klaim BPJS Kesehatan yang belum dibayarkan, pihak rumah sakit mengaku sengaja mengunggah ke media sosial.

"Sengaja dinaikkan (diunggah) oleh kami, resmi dari kami daripada nanti ada yang tahu terus diunggah, dan dimanfaatkan oleh pihak tertentu. Jadi lebih baik kami yang menaikkan (diunggah), sehingga jelas bisa tanggungjawab penuh," jelasnya.

Meski demikian, Endang menegaskan, pihaknya tidak mempunyai kepentingan apapun, kecuali demi pelayanan terhadap masyarakat.

Baca juga: Viral Surat RS soal Honor Dokter Telat, Ini Tanggapan BPJS Kesehatan

 

Ia pun mengaku pihaknya sudah memprediksi jika unggahan tersebut bakal viral.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com