Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Bakal Bikin WhatsApp Grup Khusus Bupati Wali Kota di Jawa Barat

Kompas.com - 06/09/2018, 12:29 WIB
Putra Prima Perdana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan sambutannya pada acara serah terima jabatan dari Penjabat Gubernur Jawa Barat Mochamad Iriawan di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (6/9/2018).

Dalam sambutanya, pria yang akrab disapa Emil ini akan mengefektifkan komunikasi antara dirinya dan 27 bupati wali kota di Jawa Barat memanfaatkan aplikasi WhatsApp.

“Mulai besok pagi saya akan bikin WhatsApp group yang isinya bupati wali kota,” ucap Emil, Kamis pagi.

Lebih lanjut Emil menambahkan, dengan WhatsApp Group yang diisi Bupati Wali Kota, diharapkan komunikasi antar pemimpin daerah bisa lebih efektif.

Baca juga: Ini yang Bakal Dilakukan Ridwan Kamil Usai Resmi Jabat Gubernur Jabar

“Kalau butuh apa-apa tinggal WA. Enggak usah banyak rapat kalau semua urusan bisa beres lewat WA,” tuturnya.

Emil berharap, melui group WhatsApp bupati dan wali kota bisa langsung berkonsultasi dengan dirinya terkait ide-ide pembangunan infrastruktur di Jawa Barat.

“Pada saat bapak dan ibu kesulitan dalam hal mengantarkan dimensi pembangunan, tinggal telepon saya. Bagaimana caranya akan saya usahakan Gubernur juga bisa hadir di dimensi pembangunan karena rakyat bapak ibu adalah rakyat saya juga,” ucapnya.

Tidak hanya lewat aplikasi digital saja, Emil juga merencanakan untuk sesering mungkin membangun silahturahmi dengan kepala daerah kota dan kabupaten di Jawa Barat dengan cara kopi darat.

Baca juga: Ridwan Kamil: Saya Akan Menolong Warga Bandung dengan Cara Baru

“Ya kita juga ngumpul, ngariung, mancing tiga bulan sekali. Kita bereskan semua masalah dan salah-salah persepsi. Saya ingin membangun hubungan batin antara gubernur dan kepala daerah agar bisa sama sama ngurus rakyat dan ngurus umat,” katanya.

Kompas TV Kesembilan gubernur berdiskusi dengan KPK untuk membicarakan sistem pencegahan korupsi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com