Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pria Diringkus karena Merampok Penjual Roti di Bandung

Kompas.com - 03/09/2018, 17:38 WIB
Agie Permadi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sorang penjual roti bakar, DH kehilangan uang jutaan rupiah dan ponselnya saat duduk menunggu temannya di Jalan Lodaya, Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung.

DH menjadi korban perampokan dua orang yang berboncengan dengan sepeda motor sport Yamaha R25 warna biru bernopol F 6502 DD pada tanggal 26 Agustus 2018 lalu.

DH yang ketakutan lantaran ditodong sebilah pisau oleh pelaku akhirnya menyerahkan ponsel dan dompetnya yang berisi uang jutaan rupiah.

Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP M Yoris mengatakan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Korban yang usai berjualan roti bakar duduk menunggu temannya di depan toko variasi formula mobil, Jalan Lodaya Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung,

Tiba-tiba datang dua pelaku menggunakan sepeda motor sport warna biru menghampiri korban. Salah satu pelaku turun dari motor dan langsung menodongkan sebilah pisau.

Baca juga: Seorang Ibu Rumah Tangga Diperkosa dan Dirampok Tetangganya Sendiri

Pelaku meminta ponsel dan dompet korban berisi uang sebesar Rp 4,3 juta. Korban yang ketakutan terpaksa menyerahkan barang berharga miliknya.

"Senjata itu ditodongkan, pelaku kemudian meminta barang korban," kata Yoris saat ungkap kasus di Mapolrestabes Bandung, Kota Bandung, Senin (3/9/2018).

Polisi yang mendapatkan laporan LP/B/331/VVI/2018/JABAR/Polrestabes Bandung/Polsek Lengkong, tanggal 26 Agustus 2018, atas nama korban, langsung menyelidiki identitas pelaku.

Setelah teridentifikasi, dua pelaku dibeku Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung. Mereka adalah HF alias Rian dan AM alias Bagas.

"Kemarin tanggal 2 September 2018 ditangkapnya, pertama pelaku atas nama Bagas, dan Rian," ungkap Yoris.

Yoris mengatakan, kedua pelaku ini merupakan residivis.

"Ini residivis, Bagas kasus penculikan, dan Rian kasus 365 (pencurian dengan kekerasan atau jambret)," ucapnya.

Salah satu pelaku terpaksa ditembak di kakinya lantaran melawan saat ditangkap.

"Kami sempat menembakan peringatan, tapi akhirnya satu pelaku ditembak kakinya lantaran menghiraukan peringatan dan melakukan perlawanan saat ditangkap," katanya.

Baca juga: Warga Singapura Dirampok Usai Tukar Uang di Jalan Jenderal Sudirman

Ketika disinggung apakah para pelaku ini berkaitan dengan penjambretan yang terjadi di Kota Bandung, Yoris mengatakan masih didalami.

"Kami masih lakukan penyelidikan apakah mereka masih satu kelompok jambret lain," tuturnya.

Dikatakan, dalam aksinya ini pelaku menggunakan motor sport warna biru.

"Motor sport ini baru lihat, tapi tak menutup kemungkinan pelaku menggunakan sepeda motor lainnya," ujarnya.

Kompas TV Seorang anggota brimob tewas dan 15 anggota lainnya terluka, setelah truk yang mereka tumpangi terbalik di Papua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com