Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Sisir Lokasi Pengungsi Gempa Lombok yang Belum Terima Bantuan

Kompas.com - 31/08/2018, 07:15 WIB
Karnia Septia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Relawan dari Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) membantu menyisir lokasi pengungsi korban gempa di Lombok, NTB, yang belum menerima bantuan.

"Kurang lebih dua minggu, kami telah tiba Lombok untuk melakukan koordinasi dengan gereja-gereja seperti HKBP Mataram, GPIB Immanuel, PGI, dan juga Pembimas Kristen NTB, untuk memetakan lokasi pengungsian Korban becana Gempa," terang Arnold Leonardo Panjaitan, Koordinator Relawan GMKI Peduli Lombok, seperti dikutip dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com. 

Arnold mengatakan GMKI juga sudah melakukan koordinasi dengan Polsek setempat guna meminta rekomendasi wilayah terdampak gempa yang belum terjamah bantuan serta membantu melakukan penyisiran lokasi tersebut.

Baca juga: 5 Fakta Terbaru Gempa Lombok, 32.129 Rumah Rusak hingga Ratusan Gempa Susulan

"Kami sudah koordinasi dengan Polsek setempat untuk menemukan lokasi pengungsian warga yang belum mendapat bantuan dari pihak manapun," kata Arnold.

Hasil Kordinasi GMKI dengan Polsek Batukliang, pihaknya menemukan lokasi terdampak gempa yang belum dapat bantuan di Kecamatan Batukliang yaitu di Desa Selebung.

"Di Desa Selebung banyak rumah yang rusak, termasuk rumah saya, tapi memang belum ada bantuan kesana" terang Sunardi, Kepala Binmas Polsek Batukliang.

Bantuan berupa beras, lauk, air minum, bantal, selimut dan lain-lain disalurkan kepada warga. Selanjutnya, GMKI akan menyasar beberapa dusun terdampak yang masih minim bantuan. Salah satunya ke Dusun Pidada, Desa Sintung, Kecamatan Pringgarata, Lombok Tengah.

Kompas TV Dari 126 pasien yang ada sebanyak 93 pasien telah dipindahkan ke dalam lobi dan bangsal gedung rawat inap
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com