Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Susi Diangkat Jadi Warga Adat Dayak Kenyah, Diberi Nama Dao Mening

Kompas.com - 23/08/2018, 21:20 WIB
Kontributor Samarinda, Gusti Nara ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti diangkat menjadi warga adat suku Dayak Kenyah kerukunan Tebengang Lung, Kalimantan Timur (Kaltim), Senin (23/8/2018).

Menteri Susi diberi nama baru yakni Dao Mening yang berarti matahari cerah dan memiliki hati yang bersih. Keanggotaan Susi dilantik langsung oleh Dewan Pembina dan Pimpinan Kerukunan Dayak Tebengang Lung.

Dewan Pembina Kerukunan Tebengang Lung Martin Bila mengatakan jika Susi adalah menteri yang pantas diangkat menjadi warga adat Dayak lantaran kecintaannya dengan suku asli Kalimantan tersebut.

Terbukti, Susi berusaha membangun perekonomian kelautan di pedalaman hingga menyentuh suku Dayak di pedalaman.

Baca juga: Menteri Susi: Tertibkan Negara Terapung Selamatkan Triliunan Rupiah Subsidi BBM

 

Tidak hanya itu, Susi bahkan senang mengenakan baju adat Dayak yang dibuktikan pada saat Upacara Peringatan HUT RI ke-73 pada 17 Agustus 2018 lalu di Istana Merdeka.

"Ibu Susi memiliki jiwa yang bersih. Karena itu kami beri nama Dao Mening. Hati dan jiwanya sungguh-sungguh nasionalis, tidak hanya bekerja di Kabinet RI, tapi juga bergerilya hingga ke pedalaman dan menyentuh Suku Dayak Kalimantan," ujarnya.

Martin menyebut, pengangkatan Susi bersamaan dengan perayaan Musyawarah Besar Kerukunan Tebengang Lung.

Acara tersebut dihadiri oleh ribuan warga adat Dayak Kenyah dari dua negara, Indonesia dan Malaysia, di Gedung Convention Hall Samarinda.

Baca juga: Menteri Susi: Ini Bukan Gaya-gayaan, Warga dan Pejabat Tak Perlu Mempertanyakan...

"Ibu Susi juga didaulat menjadi tamu kehormatan. Dengan pelantikan ini Ibu Susi resmi menjadi warga adat Dayak Kenyah asli Kalimantan," katanya.

Sementara itu, Susi menyambut nama barunya dengan gembira. "Terima kasih banyak, dan saya bersyukur," sebutnya. 

Kompas TV Selain shalat bersama pengungsi, Susi juga menyerahkan sejumlah hewan kurban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com