Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yusril: PBB Lebih Sreg Dukung Pasangan yang Ada Ulamanya

Kompas.com - 23/08/2018, 12:04 WIB
Achmad Faizal,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com — Partai Bulan Bintang (PBB) akan segera menentukan dukungan politiknya di Pilpres 2019 dalam waktu dekat ini.

Ketua Umum PBB Yusril Uhza Mahendra hanya memberikan bocoran bahwa kader PBB cenderung mendukung pasangan capres dan cawapres yang berasal dari unsur ulama.

"Nanti PBB akan bersikap, tapi prinsipnya, kader-kader PBB lebih sreg dengan pasangan yang ada ulamanya," kata Yusril di Surabaya, Kamis (23/8/2018).

Baca juga: Fadel Muhammad Sebut Golkar Pecah karena Jokowi Gandeng Maruf Amin

Pada Pilpres 2019, lanjut Yusril, PBB akan tetap berpegang teguh pada hasil ijtima ulama di Hotel Peninsula yang merekomendasikan Prabowo berpasangan dengan Habib Aljufri atau Ustaz Abdul Somad.

Tetapi dalam perjalanannya, Prabowo tidak mengikuti rekomendasi tersebut dan memilih Sandiaga Uno. Sementara itu, Jokowi akhirnya memilih Rais 'Am PBNU yang juga Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Yusril mengapresiasi langkah Jokowi memilih Ma'ruf Amin. Menurut dia, Ma'ruf adalah ulama besar yang memegang kendali atas ormas besar di Indonesia.

"Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin adalah pasangan ulama-umaro," tuturnya.

Baca juga: Jokowi Naik Trail Membonceng TGB Tengok Korban Gempa di Lombok Utara

Pada Pilpres 2019, pasangan Jokowi-Ma'ruf diusung koalisi sembilan partai, yakni PDI-P, PKB, Golkar, Perindo, Nasdem, Hanura, PKPI, PSI, dan PPP.

Pasangan ini akan melawan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra, Demokrat, PAN, dan PKS.

 

Kompas TV Yenny mengatakan akan ada pernyataan Ahok soal sikap politiknya di pilpres begitu keluar dari penjara.???????
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com