Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lahan di Samping Wisma Atlet Jakabaring Terbakar, Gubernur Sumsel Turun Tangan

Kompas.com - 21/08/2018, 18:47 WIB
Aji YK Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Lahan kosong yang berada persis di samping wisma atlet kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sumatera Selatan mendadak terbakar hingga mengeluarkan kepulan asap yang cukup banyak, Selasa (21/8/2018).

Akibatnya, Gubernur Sumatera Selatan (sumsel) Alex Noerdin pun langsung datang ke lokasi untuk melihat kejadian tersebut. Sebanyak lima helikopter water bombing dari BNPB pun dikerahkan untuk memadamkan kebakaran tersebut. 

Sekitar 15 menit, api akhirnya bisa dipadamkan setelah melalui proses pemadaman udara dan darat.

Alex Noerdin mengatakan, lokasi kebakaran tersebut merupakan lahan kosong milik warga yang berada di luar kompleks Jakabaring Sport City (JSC). 

Baca juga: Wajah Semringah Kapolri dan Gubernur Sumsel Saat Terima Api Asian Games

“Itu lahan yang terbakar milik masyarakat di samping kompleks JSC. 15 menit api sudah dipadamkan, alhamdulillah,” kata Alex terlihat lega.

Percikan api menurut Alex bisa menyebabkan lahan menjadi terbakar dikarekan saat ini di Sumsel sedang terjadi musim kemarau. Sehingga pihak PT JSC pun telah menerapkan kawasan bebas asap rokok, selama berada di dalam kompleks olahraga di Palembang tersebut.

“Sedikit saja percikan api, bisa membakar lahan. Jadi kita sudah keluarkan larangan jangan merokok di kompleks JSC. Jika melanggar dikenakan sanksi, siapapun itu,” ujarnya.

Namun, Alex enggan menduga siapa pelaku dibalik kebakaran lahan yang berada disebelahan dengan wisma atlet Jakabaring. Karena mereka telah menyerahkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.

“Sudah diselidiki polisi untuk mencari siapa pelaku pembakarannya,” ucap Alex.

Kompas TV Ramainya antrian di depan pintu masuk kawasan JSC menunjukkan tingginya antusias masyarakat yang ingin memeriahkan Asian Games di kota Palembang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com