BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bandung mengebut pembangunan kolam retensi Sirnaraga untuk menyambut musim penghujan.
Kolam tersebut berada di kawasan wisata Cihampelas. Luasnya mencapai 6.491 meter persegi.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, proyek itu ditergetkan rampung akhir tahun nanti. Kolam itu diharapkan mampu mengatasi luapan Sungai Citepus yang kerap membuat banjir di wilayah Pasteur dan sekitarnya.
"Kita lanjutkan dengan membuat kolam retensi lanjutan khususnya di Sirnaraga ada 6.000 meter, mudah-mudahan Sungai Citepus sebagian airnya kalau meluap bisa kita parkir sehingga mengurangi banjir secara keseluruhan," ucap Emil, sapaan akrabnya, Selasa (21/8/2018).
Baca juga: Ridwan Kamil: Pembangunan Skywalk Tahap II Panjangnya 250 Meter
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandung Arief Prasetya menuturkan, kolam tersebut bisa menampung luapan air hingga 19.000 meter kubik. Total dana yang dianggarkan mencapai Rp 5 miliar.
"Target sekitar lima bulan, Desember prediksi sudah beres. Diharapkan kita bisa mengendalikan air sehingga tidak banyak merugikan masyarakat," ucap Arief.
Selain untuk menampung air, kolam itu juga punya fungsi ganda sebagai arena aktivitas masyarakat.
"Saat air itu kita keluarkan dengan habis bisa digunakan olahraga. Kita buat tempat futsal atau voli. Kalau masih ada airnya sedikit bisa digunakan kolam pemancingan. Jadi multifungsi bukan hanya sebagai kolam retensi tapi untuk aktivitas warga," pungkasnya.