Bus Kota Dilarang Beroperasi di Palembang Selama Asian Games

PALEMBANG, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatera Selatan menerbitkan larangan kepada seluruh angkutan umum bus kota untuk tidak beroperasi selama dilaksanakannya Asian Games di Palembang.

Penerbitan surat larangan bus kota untuk beroperasi selama Asian Games sebagai bentuk mengurangi polusi udara yang dihasilkan dari mesin bus yang hampir rata-rata sudah tidak layak jalan karena dimakan usia.

Kepala Dinas Perhubungan Sumsel, Nelson Filrdaus mengatakan, saat ini masih ada 20 bus kota yang masih beroperasi di Palembang, karena masih mengantongi izin trayek.

Namun, ia meminta untuk kepada para pemilik bus kota ataupun sopir untuk cuti selama Asian Games berlangsung.

“Untuk angkot (mobil kecil) tidak apa-apa beroperasi. Tapi, kalau bus kota distop sementara,” kata Nelson, Rabu (15/82018).

Baca juga: Jelang Asian Games, Hotspot di Riau Meningkat Tajam hingga 103 Titik

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang, Kurniawan menerangkan, sesuai Peraturan Daerah (Perda) Nomor 14 Tahun 2011 mengenai Penyelenggaraan Transportasi, kendaraan yang berusia 10 tahun diremajakan.

Sedangkan untuk bus kota berdasarkan Peraturan Wali Kota 2008 ditegaskan tidak akan ada peremajaan kendaraan.

Pihak pemerintah kota, menurutnya, sempat menawar kepada pengusaha bus kota untuk menyiapkan bus dengan fasilitas yang sama dengan Bus Rapid Transit (BRT) Transmusi seperti ruangan AC.

Namun sampai sekarang belum ada satupun dari pengusaha bus kota yang menyediakan bus baru tersebut.

“Seluruh bus kota di Palembang memang sudah selayaknya diremajakan. Karena memang dalam aturan, 10 tahun beroperasi harus dilakukan peremajaan. Untuk yang masih mengantongi izin trayek kami minta dicutikan dulu, dan ini sifatnya sementara selama Asian Games sekitar 26 hari saja,” jelasnya.

Baca juga: LRT Palembang Mogok Jelang Asian Games, JK Pastikan akan Ada Evaluasi

Kurniawan menambahkan, Pemerintah Kota Palembang juga telah mengeluarkan surat nomor  276.2/001253/Dishub/2018 tentang larangan operasional bus kota selama Asian Games, larangan tersebut telah ditetapkan dan berlaku hingga tanggal 5 September mendatang dengan Palembang zero bus kota.

“Setelah Asian Games boleh beroperasi lagi, ini demi kebaikan bersama,” ujarnya.