Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LRT Palembang Mogok Lagi karena Gangguan Sinyal

Kompas.com - 10/08/2018, 15:10 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Kereta Light Rail Transit (LRT) Palembang, Sumatera Selatan, kembali mengalami masalah teknis hingga menyebabkan jadwal keberangkatan molor dari waktu yang telah ditentukan, Jumat (10/8/2018).

Pasalnya, LRT pertama di Indonesia itu mogok lantaran kereta mengalami gangguan sinyal sehingga mengakibatkan kereta tidak dapat bergerak.

Informasi yang dihimpun, para penumpang yang berada di stasiun Bumi Sriwijaya akhirnya terlambat menuju ke Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Palembang akibat peristiwa tersebut.

Pihak dari petugas stasiun pun mengumumkan kepada para penumpang bahwa jadwal keberangkatan kereta harus ditunda karena LRT tertahan di kawasan SMB II Palembang, sekitar pukul 11.00 WIB.

Sekitar pukul 12.30 WIB, kereta akhirnya kembali beroperasi setelah diperbaiki.

Juru bicara PT KAI Divre III, Aida Suryanti ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa LRT kembali mengalami masalah teknis akibat gangguan sinyal.

Baca juga: LRT Palembang Mogok Saat Hujan, PT KAI Minta Maaf

Aida menjelaskan, permasalahan itupun kini telah diselesaikan oleh PT LEN selaku penanggung jawab sinyal kereta.

“Kereta terhenti sekitar 100 menit, karena kendala teknis di sinyal. Sekarang telah beroperasi lagi,” kata Aida.

Gangguan operasi LRT yang kedua kalinya ini, menurut Aida, akan menjadi evaluasi pihaknya ke depan. Sebab, hingga saat ini, LRT masih dalam tahap uji coba operasional.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan tersebut. Ini akan menjadi evaluasi bersama untuk kelancaran operasional LRT ke depan,” ujar Aida.

Sebelumnya, pada Rabu (1/8/2018), LRT Palembang sempat mogok lantaran diguyur hujan deras sekitar 4 kilometer menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.

Baca juga: Diguyur Hujan, LRT Palembang Mogok

PT INKA selaku pembuat kereta LRT ketika itu mengaku, terhentinya laju kereta disebabkan sensor pintu dalam posisi on, sehingga kereta tidak bisa melaju.

Kompas TV Jurnalis KompasTV, Robiansyah, akan mengajak kamu mencoba sensasi naik moda transportasi terbaru ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com