Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-gempa Lombok, Semua Mahasiswa KKN UNS Solo Ditarik dan Dipulangkan

Kompas.com - 07/08/2018, 06:21 WIB
Labib Zamani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah, yang melaksanakan praktik kuliah kerja nyata (KKN) di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah berhasil dievakuasi semuanya untuk dipulangkan ke Solo, Senin (6/8/2018).

Para mahasiswa diterbangkan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU dari Lombok menuju Malang, Jawa Timur.

"Dari Malang ke Solo disewakan bus," kata Ketua Unit Pelaksana KKN UNS Solo, Rahayu, Senin.

Menurut dia, semua mahasiswa UNS yang berada di Lombok, NTB telah ditarik dari kegiatan KKN demi keselamatan pasca-gempa yang mengguncang wilayah tersebut.

Pasalnya, mahasiswa UNS yang melaksanakan KKN tersebut berada di lokasi titik gempa. Sehingga semua mahasiswa dari kelompok satu hingga tiga dipulangkan ke Solo, kecuali tiga mahasiswa karena asli Lombok.

Baca juga: Pasca-gempa, Mahasiswa KKN UNS Solo di Lombok Belum Bisa Dikontak

"Jadi, semua mahasiswa sudah ditarik dari lokasi untuk kembali ke Solo, kecuali tiga mahasiswa yang asli Lombok," terang dia.

Sekretaris Rektor UNS Solo Tunjung W Sutirto mengatakan, ada sekitar 60 mahasiswa UNS yang melaksanakan KKN di Lombok, NTB. Mereka terbagi tiga kelompok tersebar di Desa Gumantar dan Melaka, Lombok Utara, serta Desa Sembalun, Lombok Timur.

Sebelumnya mahasiswa KKN UNS yang berada di Desa Sembalun dan Melaka sempat tidak bisa dikontak. Akan tetapi dengan bantuan ikatan alumni (IKA) UNS di Lombok dan UP-KKN yang diberangkatkan Senin siang, berhasil mengevakuasi semua mahasiswa tersebut.

"Semua mahasiswa ditarik ke Solo. Mereka akan digantikan Tim SAR UNS, Bakorlak Emergency UNS yang terbang terbang sore ini dari Yogyakarta," ujar Tunjung.

Baca juga: Malam Ini, 41 Mahasiswa KKN UNS di Lombok Dipulangkan ke Solo

Kompas TV Seperti apa kondisi warga yang terdampak gempa di sana?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com