KOMPAS.com - Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB mengatakan, Lombok, Nusa Tenggara Barat, akan dilanda gempa susulan dengan intensitas kecil pasca-gempa magnitudo 7, Minggu (5/8/2018).
Saat ini, kata Sutopo, sesaat setelah gempa, Lombok sudah diguncang 16 kali gempa susulan. Namun intensitasnya lebih kecil.
"Gempa susulan akan terjadi terus menerus. Gempa besar akan diikuti gempa susulan. Bisa ratusan kali," kata Sutopo saat diwawancara langsung oleh Kompas TV, Minggu.
Sebelumnya, Sutopo mengimbau warga menjauhi pantai. Hal itu untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Sebab, gempa besar ini memicu tsunami meski tidak tinggi.
"Sampai saat ini masyarakat di pesisir Lombok Barat bagian utara dan Lombok Timur bagian utara diimbau agar menjauhi pantai. Kata BMKG tsunami masuk ke daratan 10 sampai 13 cm," katanya.
Baca juga: BNPB: Tsunami Sudah Sampai ke Pesisir Lombok
Sutopo menyampaikan bahwa potensi tsunami masih ada. Saat ini, potensi tsunami belum dicabut sampai BMKG memutuskan.
"Tsunami berikutnya 0,5 meter. Tsunami level status waspada," tandas Sutopo.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.