Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah Terkena Proyek Tol Belum Dibangun, Wali Murid Demo

Kompas.com - 30/07/2018, 15:15 WIB
Slamet Priyatin,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Puluhan orang yang mengatasnamakan wali murid SD Protomulyo 2 Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah berunjuk rasa di bawah jembatan Tol Batang-Semarang, Jalan Raya Kaliwungu-Boja, Senin (30/7/2018).

Mereka menuntut Pemerintah Kendal mendesak PT Waskita Karya membangun gedung sekolah anaknya yang terkena pembangunan jalan tol Batang–Semarang.

Menurut koordinator aksi, Setya Nugraha, sudah satu tahun lebih siswa SD Protomulyo 2 , belajar di gedung milik Madarasah Ibtidaiyah yang ada di samping Masjid Agung Protomulyo.

Mereka belajar berdesak-desakan, karena tempatnya sempit.

Baca juga: Kisah Dua Desa yang Warganya Tak Boleh Saling Mencintai...

“Anak saya sekolah di sini, ia mengaku tidak nyaman saat mengikuti pelajaran. Sebab ruanganya sempit, sehingga seringkali gurunya mengajak siswa belajar di masjid sebelah,” ujar Nugraha, Senin.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal, Agus Rifai, saat dikonfirmasi mengaku, tanah SD Protomulyo 2 Kaliwungu Selatan milik pemerintah desa.

“Tanah SD Protomulyo 2 yang terkena proyek tol milik desa. Jadi yang yang tahu adalah desa,” tuturnya.

Agus Rifai menambahkan, tanah itu sudah dapat gantinya. Dalam waktu dekat pembangunannya akan dilaksanakan.

“Lokasinya ada di belakang SMAN 1 Kaliwungu,” jelasnya.

Baca juga: Kesaksian Rizky, Pendaki yang Berada di Gunung Rinjani Saat Gempa Lombok

Bupati Kendal Mirna Anissa yang mendatangi pengunjukrasa mengatakan, wali murid siswa SD Protomulyo 2 diminta sedikit bersabar. Sebab rencana pembangunan gedung SD Protomulyo 2 akan dilaksanakan.

“Waskita sudah menghubungi kami, dan Insya Allah minggu depan akan mulai dilakukan pembangunannya,” pungkasnya. 

Kompas TV Pemprov DKI liburkan 17 ribu siswa dari 34 sekolah selama 9 hari mulai 21-31 Agustus 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com